Sebagian besar orang tua percaya bahwa anak yang tumbuh dengan berat dan tinggi badan seimbang pada usia 1-6 tahun, maka dia akan memiliki fisik yang kuat untuk belajar dan menjadi cerdas. Namun ada hal lain yang orang tua perlu perhatikan, yaitu stimulasi dan pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi pertumbuhan dan perkembangan otak sang buah hati, termasuk energi dari nutrisi.
Usia 1-6 tahun atau lebih sering disebut masa golden years, adalah saat dimana otak seorang anak bertumbuh dengan cepat. Pada usia 6 tahun, otak anak sudah terbentuk sampai 90% otak orang dewasa. Karenanya sangat penting bagi orang tua untuk memberikan nutrisi untuk pembentukan otak, seperti ALA/AA dan Kolin, dan juga pemenuhan kebutuhan energi otaknya.
Para ahli menemukan bahwa otak anak membutuhkan lebih banyak energi dibandingkan bagian tubuh yang lain. Tak tanggung-tanggung, otak anak usia 1-6 tahun yang berat rata-ratanya kurang dari 10% berat tubuh membutuhkan lebih dari 40% energi total yang dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu otak tidak dapat menyimpan energi seperti halnya anggota tubuh lainnya. Karenanya otak membutuhkan energi secara terus menerus agar anak dapat bertumbuh dan berkembang optimal.
Isomaltulosa, sejenis karbohidrat disakarida, diketahui dapat memberikan asupan energi yang lebih lama. Isomaltulosa secara alami ditemukan dalam tebu dan madu. Baru-baru ini, telah dilakukan uji klinis antara FrieslandCampina (induk perusahaan Frisian Flag Indonesia) dengan Fakultas Kedokteran salah satu universitas terkemuka di Indonesia, yang memberikan susu pertumbuhan dengan isomaltulosa, vitamin, dan mineral tertentu kepada anak-anak usia 5-6 tahun. Hasil uji klinis menunjukkan hasil positif, anak-anak yang mengkonsumsi susu dengan Isomaltulosa dapat berkonsentrasi dan memiliki daya ingat lebih baik selama kurang lebih 3 jam dibandingkan mereka yang mengkonsumsi susu tanpa Isomaltulosa.
Berdasarkan hasil uji klinis ini, Frisian Flag Indonesia menambahkan Isomaltulosa ke dalam susu pertumbuhan Frisian Flag 123/456, untuk membantu anak mendapatkan asupan energi lebih lama untuk belajar. Ingin tau lebih lanjut? Simak apa kata sang ahli pada tautan berikut ini.
KOMENTAR