TabloidNova.com - Meski masih prematur dan belum berdasarkan hasil resmi perhitungan pemilihan presiden versi Komisi Pemilihan Umum (KPU), tapi menurut banyak lembaga survei, capres-cawapres nomor urut dua, Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) sudah digadang-gadang menjadi pemenang di pilpres kali ini.
Meski begitu, kubu Jokowi mengaku belum ingin bersorak gembira secara berlebihan, meski memnag biasanya kecenderungan hasil hitung cepat seharusnya berbanding lurus dengan hasil perhitungan resmi. Jokowi pun berujar, pihaknya mempercayai hasil survei beragam lembaga tersebut. "Kami tidak ingin mendahului, tapi semua lembaga survei kan isinya seperti itu, hasilnya seperti itu. Resminya menunggu," ungkap Jokowi saat ditemui di kediaman Megawati Soekarnoputri di Kebagusan IVn Jakarta Selatan.
Karena itu pula, Jokowi belum ingin banyak berkomentar soal hasil hitung cepat tersebut. Tapi ia meyakini, metodologi ilmiah yang dilakukan banyak lembaga survei tersebut tak bisa diragukan kebenarannya.
Yang jelas, "kemenangan" yang diraih pasangan Jokowi dan JK ini tak lepas dari dukungan rakyat di seluruh penjuru Nusantara dan juga luar negeri. "Semuanya bergerak. Rakyat bergerak, relawan partai bergerak. Bergerak semuanya. Terutama pada detik-detik terakhir. Dilihat saja hasilnya, hasil akhirnya," ujar Jokowi.
Yetta Angelina
KOMENTAR