"Saya melihat dia belum senang mendengarnya, tapi bagaimana pun dia pasti ada rasa rindu sama ibunya, cuma ya gitu, enggak terlalu digubris," kata Rafly saat ditemui di Takigawa Resto, Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (27/10) malam.
Menurut Rafly, dirinya tak pernah melarang Rassya bertemu ibunya. "Dia enggak ketemu ibunya bukan berarti trauma, nggak kok, ketemu mau, saya hanya men-support saja, Apalagi mengembalikan mentalnya, enggak gampang, belum lagi masalah di sekolah," ucapnya.
.
Rafly berusaha menjadi jembatan antara anaknya dengan Tamara. Sayang, hasilnya tak baik. "Dulu saya pernah menjembatani, tapi hasilnya malah enggak bagus. Makanya sekarang terserah Rasya saja," tuturnya.
Icha
KOMENTAR