Beruntung mahasiswi Universitas Yarsi Jakarta ini diboyong keluarganya ke Mesir lantaran sang ayah kerja di Kedutaan Mesir selama setahun. Nah, di negeri seribu menara ini ia bisa sebenarnya ingin kuliah di Mesir. Namun rupanya, universitas di Mesir tidak menerima mahasiswa yang hanya kuliah setahun saja.
Untuk mengisi waktu luang, Ami, begitu ia disapa, ikut kursus ingris dan tari perut bersama kakaknya. Tujuannya ikut kursus tari perut bukan ingin unjuk gigi goyangan perut yang menjadi budaya di Mesir yang sudah mendunia ini. Tetapi semata-mata untuk melangsingkan tubuh. Makanya Ami tak akan mau memamerkan keahliannya tari perut di depan umum atau di depan lelaki yang bukan muhrimnya.
Berkat keahliannya ini, bobot Ani yang dulunya 66 kilo berhasil turun 11 kilo dalam waktu tiga bulan. Berapa latihan dalam satu hari? "Bisa selama 2 jam. Pokoknya mandi keringat," kata di sela-sela latihan akting, Kamis (31/10) lalu di Wisma Nusantara, Cairo. Lantaran merasakan hebatnya tari perut, meski bobotnya tinggal 55 kilo, Ami tetap rajin ikut kursus tari perut. "Bisa dicoba, kok. Yang jelas lebih berat dari aerobik," tandas Ami.
Tertarik mencoba resep langsing Ami?
Krisna / dari Kairo, Mesir
Foto : Krisna
KOMENTAR