NOVA.id - Perhelatan Asian Games 2018 yang digelar di Indonesia kali ini menorehkan warna-warni cerita yang berkesan.
Salah satunya sumbangan medali perunggu dari atlet bridge tertua asal Indonesia yang bertanding di Asian Games, Bambang Hartono!
Tak sembarangan, Bambang merupakan konglomerat pemilik pabrik rokok kretek Djarum yang kini berusia 78 tahun.
(Baca juga: Tunjukan Boneka Putrinya, Jerry Aurum Kabarkan Kondisi Terkini Shakira, Bagaimana?)
Menjadi orang terkaya di Indonesia, Michael Bambang Hartono bermain untuk nomor supermiexed team pada Minggu, 26 Agustus 2018 di JIExpo Kemayorn, Jakarta.
Melansir dari TribunJabar.id, tim bridge Indonesia menempati posisi keempat pada semifinal dengan perolehan poin total 60,00!
Tekun, Bambang ternyata telah mulai bermain bridge sejak usia 6 tahun seperti yang dilansir dalam situs resmi Asian Games 2018.
(Baca juga: Super Simpel, Foto Prawed Kimberly Ryder - Edward Akbar Bisa Ditiru!)
Dikutip dari Posbelitung.co, bahkan, Bambang telah menyabet penghargaan medali emas oleh World Bridge Federation (WBF).
Bambang mengaku olahraga bridge membantunya menjaga memori otak meski kini telah memasuki usia senja.
"Saya bermain bridge untuk menjaga memoriku tetap tajam. Hobiku yang lain adalah tai chi, yang membantuku untuk tetap fokus," terang Bambang.
(Baca juga: Tak Hanya Rekan Artis, Denada Kaget Ketua MPR RI Jenguk Shakira?)
Meski tak berhasil menyabet emas, Bambang mengaku dirinya sempat mengucapkan nazar.
Bos Djarum ini ingin memberikan sumbangan 1,5 miliar kepada pemerintah untuk kemajuan olahraga Indonesia.
Sayang, nazar tersebut urung terkabul dengan terhentinya langkah tim bridge Indonesia kontra China.
Sahabat NOVA, inspiratif banget ya tokoh Bambang Hartono, tak hanya konglomerat tapi juga atlet berprestasi! (*)
Source | : | tribunnews,Tribun Jabar |
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR