NOVA.id – Berhubungan intim seharusnya dinikmati setiap pasangan, akan tetapi tak semua orang bisa menikmatinya.
Alasannya pun beragam, mungkin ini terjadi pada kita atau pasangan kita, yang akhirnya memicu pertengkaran.
Karena, walaupun berhubungan intim rajin dilakukan, tapi ada satu pihak yang merasa tak pernah puas dan tidak menikmatinya.
Baca Juga : Pose dengan Perut Buncit, Mantan Penyanyi Cilik Chikita Meidy Hamil Anak Pertama!
Nah, karena itu, kita perlu tahu alasan di baliknya, berikut ulasannya.
Tidak pernah berbicara soal ranjang
Semestinya, hubungan itu dilakukan dua arah, sehingga romantisme kita pun tetap terjaga sampai kapan pun.
Begitu pun dengan hubungan intim, jika ingin sama-sama enak, lebih baik bicarakan kesukaan masing-masing saat bercinta.
Karena, setiap orang punya rasa nikmat, libido bahkan imajinasi berbeda-beda.
“Bercinta itu natural, tapi tidak secara natural untuk membuat kesempurnaan,” jelas Dr. Jill McDevitt, sexologist, sexuality educator, sexual wellness coach untuk CalExotics.
Jika kita dan pasangan sudah saling membicarakannya, maka kita bisa eksplor setiap bercinta.
Baca Juga : Tabloid NOVA Terbaru: Sering Berantem Karena Uang? Ini Alasannya!
Kenali phobia seks
Kita mungkin jarang mendengar phobia seks, tapi itu nyata adanya.
Jika kita atau pasangan mengalami phobia ini, lebih baik langsung konsultasi dengan terapis, karena ini berhubungan dengan emosi atau tindakan di masa lalu,
yang bisa menimbulkan erotophobia.
Kejadian setiap orang pun berbeda-beda, bisa karena trauma seksual, penganiayaan, atau pelecehan sekali pun.
Baca Juga : Bolt Resmi Tutup Layanan, Begini Nasib Pelanggan
Hormon testosteron berlevel rendah
Hormon testosteron bisa menjadi salah satu penyebab, kita tak menikmati seks.
Hormon testosteron memproduksi testis dan ovarium, saat kadar hormon sedang tinggi, libido pun akan tinggi, begitupun sebaliknya.
“Turunnya kadar testosterone bisa dialami perempuan dan laki-laki, tapi bisa disembuhkan,” jelas Chirag Shah, MD, and co-founder of Accesa Labs.
Baca Juga : Ulang Tahun ke-19, Iqbaal Ramadhan Jadi Trending Topic di Twitter
Lagi enggak mood
Mood juga bisa mempengaruhi keinginan dan kenikmatan kita saat bercinta.
Tapi, semuanya bisa dibicarakan, asalkan kita bisa saling terima satu sama lainnya.
“Kita bisa memilih waktu yang keduanya sama-sama senggang. Bisa di akhir pekan dan liburan, yang waktunya fleksibel untuk kedua pasangan,” jelas Dr. Sanam Hafeez, neuropsychologist di Columbia University Teacher's College.
Kita lagi di bawah tekanan
Ada faktor eksternal lainnya yang membuat kita juga tak menikmati suasana bercinta, yakni stres.
Kondisi stres ini akan membuat tubuh juga tegang, akan semakin parah jika tidak bicara dengan pasangan.
Karena, pada dasarnya, kita membutuhkan waktu untuk mengelola stres terlebih dahulu sebelum bercinta. (*)