“Misalnya saja dengan penembahan pelindung, yang bisa efektif digunakan untuk mengurangi rasa sakit, sehingga meningkatkan pemakaian kondom,” jelas para peneliti tersebut dalam jurnal Royal Society Open Science.
Para peneliti ini mengkaji orang yang aktif secara seksual dan sebanyak 73 persen partisipan lebih suka jika kondom punya pelumas di permukaannya.
Sementara di 2009, sebuah penelitian dari Universitas Indiana yang mengkaji hampir 2,500 perempuan dengan usia antara 18 dan 68, mengungkapkan jika mereka lebih menyukai pemakaian pelumas selama bercinta.
Baca Juga : Resmi Cerai, Gading Marten Sempat Goda Gisel: Awas, Jangan Sampai Suka Sama Gue Lagi!
Nah, karena itulah, para peneliti lebih fokus untuk mengembangkan pelumas yang aman buat kita.(*)