NOVA.id – Beragam cara sudah kita lakukan untuk menurunkan berat badan, tapi hasilnya tidaklah terasa banyak.
Alhasil, sering kali kita jadi malas untuk menjaga tubuh, karena proses menurunkan berat badan yang memakan waktu cukup lama.
Nah, salah satu solusi yang bisa kamu coba ialah masuk diet camp yang diadakan polisi-polisi di Thailand.
Baca Juga : Memiliki Teman Baru di Platform Kencan Membuat Perempuan Lepas dari Tekanan Sosial
Di negara Gajah Putih -julukan Thailand, memiliki program penurunan berat badan dengan cara Diet Kamp tersebut.
Seperti diketahui, saat awal menjadi polisi, biasanya petugas memiliki tubuh yang ideal dan tegap.
Tapi seiring berjalannya waktu, tak jarang polisi-polisi tersebut kehilangan berat ideal tubuhnya hingga kelebihan berat badan.
Baca Juga : Bertemu Gempi, Ini Kesan Pertama Wijaya Saputra pada Anak Gisel
Fenomena tersebut marak dijumpai di berbagai negara, salah satunya di Thailand.
Namun, Thailand rupanya memiliki cara yang cukup jitu untuk mengatasi masalah ini.
Dilansir Odditycentral.com, kantor Kepolisian di seluruh Thailand baru-baru ini mewajibkan anggota-anggota mereka yang memiliki kelebihan berat badan ke Kamp 'Penghancur perut buncit.'
Baca Juga : Biasa Feminin, Begini Gaya Maia Estianty Saat Tampil Tomboy
Seperti namanya, dalam kamp ini para polisi yang kelebihan berat badan akan menjalani program diet yang cukup ketat dan latihan keras.
Sekitar 200 petugas polisi Thailand telah ambil bagian dalam percontohan selama 2 minggu dan berhasil.
Menurut laporan lokal, polisi yang beratnya mencapai 200 kilogram berhasil menurunkan berat badan sebanyak 60 kilogram.
Sementara yang sedikit kelebihan berat badan (sekitar 80 kilogram) turun sebanyak 20 kilogram.
Kesuksesan ini mendorong pihak berwenang untuk menerapkan program ini tanpa batas waktu.
Lalu apa yang dilakukan oleh para polisi di kamp tersebut?
Baca Juga : Inul Daratista Pertanyakan Mahar Emas Hasil Pinjaman, Sang Suami: Biar Aku Gak Malu Sama Keluargamu
Para polisi tersebut rupanya mengikuti aktivitas fisik intens yang dirancang untuk mengecilkan ukuran perut.
Mereka juga mengikuti kegiatan seperti olahraga, mengendarai sepeda dan menerapkan diet sehat kaya protein untuk mengurangi berat badan sebanyak mungkin.
Aparat kepolisian itu juga dilaporkan menyerahkan kartu ID individu untuk mencatata perubahan berat sebelum dan sesudah masuk ke program diet kamp tersebut.
Baca Juga : Punya Segudang Aktivitas, Begini Me Time ala Shireen Sungkar
Program penghancuran perut buncit ini mulai menyita perhatian publik setelah foto-foto petugas polisi yang ambil bagian dari kegiatan itu viral.
Dilihat dari foto-foto yang beredar, para petugas polisi yang dikirim ke kamp digunduli rambutnya dan harus bertelanjang dada agar perut mereka terpapar.
"Ada banyak masalah jika Anda seorang polisi gemuk," kata Senior Sgt. Mayor Sornpetch Chantarak, penegak diet dalam program itu.
Baca Juga : Jadi Decacorn Pertama di Asia Tenggara, Grab Terus Tingkatkan Keamanan
“Anda bekerja lambat dan bergerak lambat. Itu tidak bisa diterima jika Anda seorang perwira yang ditugasi menangkap penjahat, karena Anda harus cekatan dan pergi dengan cepat," tambahnya.
Sejauh ini, sudah ada 200 petugas kepolisian yang mengikuti program percobaaan kamp tersebut.
Seluruh kantor polisi di Thailand saat ini juga secara berkala mengirimkan 2 atau 3 petugasnya ke kamp tersebut untuk menurunkan berat badan.
Baca Juga : Tabloid NOVA Terbaru: Bunda Dilan vs Bunda Iqbaal Ramadhan, Siapa yang Lebih Dekat sama Anak?
Layak dicoba!(*)
Artikel ini telah tayang di laman tribuntrimur.com dengan judul Coba Cara Diet Ini! Berat Badan Turun 60 Kg dalam 2 Minggu, Diet Kamp Ala Polisi Gendut di Thailand