NOVA.id - 12 tahun bekerja sebagai asisten Raffi Ahmad, kesetiaan dari Merry tak perlu diragukan lagi.
Bahkan meski bosnya itu sedang dalam keadaan susah dan sempat ditangkap oleh BNN, Merry tak pernah meninggalkan Raffi Ahmad.
Pria asal Madura tersebut pun rela tak digaji selama 3 bulan lebih oleh Raffi Ahmad.
Baca Juga: Tak Terima dengan Ucapan Yan Widjaya, Aura Kasih Beri Syarat Jika Ingin Berdamai
Hal ini terungkap dalam acara Wow Banget yang tayang pada (19/03).
Merry yang tahu bahwa Raffi Ahmad ditangkap BNN beberapa tahun silam sempat nememaninya di tahanan.
"Jadi kan pas gue digrebek kan subuh-subuh, pas udah keluar halaman gue masuk ke mobil, dia baru dateng,kenapa?" kata Raffi Ahmad.
Baca Juga: Yuk, Coba 3 Ide Me Time Ini agar Weekend Makin Seru
Melihat bosnya ditangkap, Merry pun tak memiliki pikiran buruk dan tak meninggalkan Raffi Ahmad begitu saja.
"Tapi perasaan pertamanya, waktu ketangkep Merry ada perasaan, 'habis ini gue nggak kerja di sini lagi, atau tiba-tiba nggak ada kerjaan," tanya Atta Halilintar.
Merry pun mengungkapkan tak merasa takut kehilangan pekerjaan, bahkan dia rela tak mendapatkan gaji selama 3 bulan lebih.
Baca Juga: Berderai Air Mata, Rieta Amilia Ungkap Jeritan Hatinya Soal Raffi Ahmad dan Nagita Slavina
"Nggak, saya pikir itu saya tetap harus deketin dia, dia suruh gaji saya, saya nggak mau, saya nggak butuh gaji kamu," jelas Merry.
"Jadi kan gue di dalam itu 3 bulan 4 bulanlah, dia nggak mau terima gaji gue sampai gue keluar, baru dia digaji," ungkap Raffi Ahmad.
Beberapa waktu yang lalu, sebelum lebaran Idul Adha, Merry sempat berpamitan dengan Raffi Ahmad.
Ia memilih mundur menjadi asisten dan pulang ke kampung halamannya di Madura untuk menikah.
Raffi Ahmad pun masih sangat terbuka jika asistennya tersebut ingin kembali dan bekerja dengannya lagi. (*)