NOVA.id - Sebentar lagi tahun 2019 akan berlalu dan kita memasuki tahun 2020.
Biasanya beberapa orang akan membuat resolusi akhir tahun dalam berbagai hal termasuk keuangann.
Nah, berikut ini ada tips mengatur keuangan di awal tahun 2020 agar kita hemat dan hidup mapan sepanjang usia.
Baca Juga: Intip Tips Perencanaan Keuangan Keluarga Ini Biar Tak Kehabisan Uang di Akhir Bulan
1. Buat Rencana Anggaran
Kita perlu menyusun rencana anggaran secara berkala dalam tahun misalnya susun rencana pengeluaran setiap bulan.
Jangan lupa juga catat semua pengeluaran dan pemasukan setiap bulan.
Perhatikan apa saja pengeluaran rutin yang melenceng dari anggaran dan perbaiki di bulan berikutnya.
Baca Juga: Perempuan Punya Power Atur Uang, 5 Tips Perencanaan Keuangan ketika Jadi Single Parent
2. Awasi Penggunaan Kartu Kredit
Jangan pernah tergiur dengan limit kredit yang bisa mencapai dua kali lipat gaji bulanan kita, tetapi usahakanlah menggunakannya dengan nominal di bawah gaji bulanan kita.
Oleh karena itu, jika kita punya kartu kredit gunakanlah dengan bijak untuk kebutuhan mendesak bukan keinginan mata semata.
Intinya sebisa mungkin jangan gunakan kartu kredit untuk pengeluaran besar dan keinginan mata.
Baca Juga: Hati-Hati Kelilit Utang! Ini Tips Bijak Menggunakan Kartu Kredit Tanpa Kebobolan
3. Investasi
Siapkan dana pensiun kita dari awal misal saat ini kita usia 25 taun dan akan pensiun di usia 60 tahun.
Itu artinya kita hanya punya 35 tahun untuk investasi mulai dari emas atau saham dengan konsisten.
Investasi itu penting lo untuk keperluan jangka Panjang misalnya tabungan pendidikan anak, membeli rumah, tabungan haji, atau kebutuhan lainnya.
Baca Juga: Tak Perlu Uang Jutaan, Kita Bisa Mulai Investasi dengan 10 Ribu Rupiah Saja
4. Siapkan Dana Darurat
Siapkan dana darurat dari awal semenjak kita menerima gaji bulanan atau penghasilan lainnya.
Dana darurat sebaiknya dipisahkan dengan rekening tabungan lainnya agar sewaktu-waktu dibutuhkan bisa diambil dengan cepat.
Jangan lupa transfer segera ke rekening tersebut dan fokus penggunaan untuk kebutuhan darurat bukan tujuan konsumtif. (*)