Anak dari Keponakan Prabowo Divonis Down Syndrome Sejak Dalam Kandungan, Menteri Pertahanan RI Tak Tinggal Diam dan Tawarkan Bantuan Ini

By Alsabrina, Rabu, 25 Desember 2019 | 17:00 WIB
Menteri Pertahanan tawarkan bantuan ini untuk Rahayu Saraswati (dok. instagram/rahayusaraswati)

NOVA.id - Presenter sekaligus keponakan Prabowo SubiantoRahayu Saraswati baru-baru ini berbagi cerita soal pengalamannya memiliki anak berkebutuhan khusus.

Wira, anak kedua Rahayu Saraswati yang lahir pada 2017 lalu didiagnosa mengalami down syndrome.

Dilansir dari tayangan Q&A yang diunggah kanal YouTube Q&A METRO TV, Rahayu Saraswati menjelaskan awal mula dirinya mengetahui kandungannya bermasalah.

Baca Juga: Tak Mau Gugurkan Kandungan Meski Tahu Anaknya Akan Alami Down Syndrome, Keponakan Prabowo: Ini Hadiah dari Tuhan

Di awal kehamilannya, Rahayu Saraswati melakukan tes darah yang bisa melihat kromosom janin.

"Jadi waktu itu sebenarnya masih hamil tahap awal, kebetulan saja ambil tes darah yang bisa ngecek kromosomnya," cerita Sara, sapaan akrab Rahayu Saraswati.

Saat usia kandungan memasuki minggu ke-14, Sara diberitahu dokter tentang hasil pemeriksaan yang telah dijalaninya itu.

Baca Juga: Jelang Pemilu 2019, Rahayu Saraswati Ingatkan Pemilih agar Tak Termakan Suap!

Hasilnya, calon bayi yang dikandungnya mengalami kelainan kromosom yang berefek menjadi ke down syndrome.

"Tanpa basa-basi dia (dokter) langsung, 'Oke tes darah kamu baik dan hasilnya anak kamu kemungkinan besar 90 persen punya trisomi 21, kromosomnya berarti ada ekstra satu'," kata Sara.

Mendengar penjelasan sang dokter, Sara mengaku sedih.

Baca Juga: Perempuan Memilih: Kata Rahayu Saraswati Soal Peran Perempuan di Pemilu 2019

Kesedihan yang dirasakannya bukan karena kondisi sang buah hati, melainkan kekhawatiran atas pandangan masyarakat.

"Saya sedihnya, bukan karena saya punya anak dengan down syndrome,"

"Saya nangisnya karena saya khawatir dunia bakal bagaimana buat dia, karena saya mengerti anak seperti dia bukan salahnya dia lahir seperti itu dan itu bukan hal yang buruk," ungkap Sara.

Baca Juga: Disandera Tentara Irak hingga Dicecar Saat Pimpin Rapat Pertamanya bersama Menhan Prabowo, Sosok Ini Langsung Viral karena Berhasil Jadi Ketua Komisi I DPR RI

Akan tetapi, hal ini tak lantas membuat Sara berniat untuk mengugurkan janin dalam kandungannya.

"Karena ini adalah anak dengan down syndrome yang balik lagi kemungkinan-kemungkinannya itu besar,"

"Tetapi mungkin karena saya dibesarkan dengan iman, yang aborsi itu enggak boleh buat kita," terang Sara.

Baca Juga: Bak Pinang Dibelah Dua, Potret Bayi Gemas Ini Mirip dengan Capres Prabowo Subianto! Seperti Apa ya?

Perempuan yang dikenal sebagai aktivis itu merasa memiliki tanggung jawab lebih untuk menjamin anak keduanya tetap bisa tumbuh dan berkembang serta hidup dengan bahagia.

"Memang tanggung jawab kita untuk memastikan bahwa dia bisa tumbuh kembang selayaknya dia.

Yang penting dia happy dan saya tahu anak dengan down syndrome itu sangat polos, enggak ada istilahnya pikiran jahat apapun," tutur Sara.

Baca Juga: Kunjungi Rumah Mulan Jameela, Prabowo Subianto Sebut akan Lakukan 1 Hal Ini untuk Ahmad Dhani

 

 

Kabar soal kondisi kehamilan Sara akhirnya sampai ke telinga sang paman, Prabowo.

Sang Menteri Pertahanan pun memberikan dukungan dan bantuan untuk keponakannya itu.

"Pakde Bowo (Prabowo Subianto) tuh langsung mikirin soal stem cell lah, soal apa begitu, kan. Ya kan sekarang ada banyak riset-riset. Jadi sudah langsung mikirin," papar Sara.

Baca Juga: Berbalut Kebaya Merah, Anggunnya Titiek Soeharto Mantan Istri Prabowo Bak Perempuan Keraton

Namun, politisi Partai Gerindra itu memilih untuk menerima tawaran bantuan dari Prabowo Subianto.

Hal ini lantaran Sara tak ingin merepotkan sang oaman.

"No no Pakde, it's ok, entar kalau misalkan ada perlu i'll let you know. Tapi supporting-nya memang luar biasa," pungkas Sara.

Baca Juga: Sweet! Atlet Pencak Silat Penyatu Prabowo dan Jokowi Ini Resmi Menikah

(*)

Artikel ini telah tayang di grid.id dengan judul Janin dalam Kandungan Keponakan Prabowo Berpotensi Besar Terlahir Sebagai Anak Berkebutuhan Khusus, sang Menteri Pertahanan Langsung Tawarkan Bantuan