"Seseorang menuliskan sebuah tulisan yang indah lewat surel, dia tidak mengenal Ashraf atau Bunga tetapi ia tahu rasanya seorang ayah yang kehilangan putranya," jelas dia.
"Terima kasih, aku benar-benar tersentuh dengan pesannya, dan sikap orang lain," lanjutnya.
"Aku mencoba membalas semua pesan belasungkawa yang membanjir, juga sebagai bentuk terapi dan memberiku kesibukan, setidaknya selama beberapa hari pertama ini," tutup Mohamed Sinclair. (*)