Pentingnya Jaga Asupan Gula, Garam, dan Lemak di Masa Pandemi

By Nana Triana, Jumat, 11 Desember 2020 | 22:53 WIB
Ilustrasi penggunaan gula, garam, dan lemak pada ,makanan. (Dok. Shutterstock)

NOVA.id – Selain Kalangan lanjut usia (lansia), orang yang memiliki penyakit kronis penyerta atau komorbid berisiko mengalami gejala serius jika terpapar infeksi virus corona.

Bahkan, menurut laporan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), 94 persen kasus kematian Covid-19 di Amerika Serikat terjadi pada pasien dengan komorbiditas atau memiliki penyakit penyerta.

Ada beberapa jenis penyakit penyerta yang akan memperburuk kondisi kesehatan saat terinfeksi Covid-19, di antaranya penyakit jantung, hipertensi, diabetes atau berbagai penyakit kronis tidak menular lainnya.

Oleh sebab itu, para ahli menghimbau masyarakat agar menjaga pola makan guna meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan mengonsumsi makanan sehat.

Selain mengonsumsi makanan sehat, beberapa ahli juga menyarankan agar Sahabat NOVA membatasi jumlah asupan gula, garam, dan lemak (GGL).

Baca Juga: Baru Tiba di Indonesia, Ini Perbandingan Harga Vaksin Sinovac dengan Vaksin Lainnya

Seperti diketahui, GGL merupakan asupan makanan yang dapat menyebabkan beberapa penyakit, mulai dari diabetes, hipertensi, penyakit jantung, dan lain sebagainya.

Lalu bagaimana caranya agar bisa membatasi jumlah asupan gula, garam, dan lemak pada setiap makanan yang hendak dikonsumsi?

Sesuai dengan Permenkes Nomor 30 Tahun 2013 tentang Pencantuman Informasi Kandungan Gula, Garam, dan Lemak serta pesan kesehatan pada pangan olahan dan pangan siap saji, konsumsi gula, garam, dan lemak ada rumusnya tersendiri.

Adapun rumusnya, yaitu G4-G1-L5. Anjuran konsumsi gula per orang setiap harinya adalah 10 persen dari total energi (200 kkal). Hal ini setara dengan gula 4 sendok makan (50 gram/orang/hari).

Baca Juga: Musim Hujan, Bernarkah Risiko Penyebaran Covid-19 Ikut Meningkat?

Konsumsi garam per orang setiap harinya adalah 2.000 miligram natrium. Hal ini setara dengan garam 1 sendok teh (sdt) per orang/hari. Sementara, asupan lemak per orang setiap harinya adalah 20-25 persen dari total energi (702 kkal). Hal ini setara dengan lemak 5 sendok makan per hari.

Selain, menjaga asupan makanan. Sahabat NOVA juga patut menerapkan protokol kesehatan guna menghindarkan diri dan orang lain dari paparan virus corona.

Salah satunya dengan menerapkan 3M, menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan menggunakan sabun.