Bisnis dan investasi di properti menawarkan paling tidak dua keuntungan. Yang pertama adalah keuntungan dari kenaikan harga properti yang didapatkan dari selisih harga beli dengan harga jual (capital gain).
Kemudian kita juga bisa mendapat keuntungan dari sisi arus kas karena hasil penyewaan aset properti.
Namun, karena properti tidak memiliki likuiditas seperti emas, Safir menyarankan agar kita tidak membeli properti dengan tujuan untuk dijual lagi terutama saat krisis.
Baca Juga: Gandeng Pegadaian, Begini Cara Investasi Emas Online Lewat LinkAja
Safir mengatakan, lebih baik kita membeli properti untuk disewakan.
"Silakan invest di properti tapi fokuslah untuk disewakan. Jadi kalau nanti kita jual dan terjual anggap saja itu bonus," ucap Safir.
Menurut Safir, jenis properti seperti apartemen bisa menjadi pilihan jika kita tertarik untuk berinvestasi.
Baca Juga: Begini Caranya Mendapatkan Sewa Apartemen Murah di Jakarta, Penasaran?