NOVA.id - Kini, kita bisa lebih pintar atur uang dengan melakukan investasi dengan banyak cara, salah satunya dengan investasi emas atau berlian.
Investasi emas atau berlian ini menawarkan berbagai kriteria imbal hasil.
Dikutip dari Kontan, Perencana Keuangan One Shildt, Budi Raharjo mengatakan pada dasarnya investasi berlian atau batu permata dipengaruhi oleh kurs rupiah terhadap dollar AS.
Baca Juga: Jual Emas Batangan Kena Pajak, Ini Caranya Agar Investasi Tetap Untung
Meski begitu, tidak ada jaminan apalah berlian akan mengalami kenaikan harga, stagnan, atau turun, karena itu semua tergantung pada peminatnya.
Budi menyebut, imbal hasil berlian akan bagus jika ada momen tertentu yang menyebabkan kurs rupiah melemah terhadap dollar AS.
“Tapi berlian itu fungsi utamannya adalah sebagai barang yang dinikmati seperti lukisan, berlian adalah perhiasan,” tambah Budi, Jumat (08/03/2019) lalu.
Baca Juga: Mau Investasi Koin Emas Dinar? Ini Keuntungan dan Kerugiannya
Sementara itu, jenis berlian diklasifikasikan dari warna, kadar mineral, dan potongan.
Kepala Manager Toko Elegant & Co ITC Kuningan Jakarta Selatan, Ibrahim mengatakan bahwa semakin besar kualitas berlian, maka harganya semakin besar.
Untuk alurnya, bongkahan berlian yang dibeli kemudian dibuat menjadi perhiasan.
Baca Juga: Agar Investasi Tetap Cuan, Begini Cara Merawat Perhiasan Emas
Ibrahim menyebut, untuk berlian yang sudah jadi perhiasan patokannya tergantung dari harga bongkahannya.
Namun, jika ada yang menjual memgikuti harga saat penjual beli perhiasan berlian, malah kemungkinan harganya turun.
Jika membandingkan emas dan berlian, Budi menyebut emas lebih menguntungkan investor dalam berinvestasi.
Baca Juga: Jangan Asal Beli, Teliti Kadar Perhiasan Emas agar Investasi Bisa Untung
Pasalnya, harga emas setiap tahun naik bahkan dikategorikan sebagai aset safe haven.
Sementara berlian hanyalah sebuah perhiasan atau barang seni.
Sehingga, dalam jangka waktu panjang lima tahun atau sepuluh tahun ke depan emas masih unggul.
Baca Juga: Untuk Investasi, Ini Beda Pajak Emas Perhiasan dan Emas Batangan
Ia menilai berlian bisa dikatakan sebagai investasi dalam jangka panjang. Sebab, jika mengharapkan cuan cepat, berlian kalah kinclong dengan emas.
Oleh karena itu, Budi menyarankan agar kita memilih emas sebagai instrumen investasi.
Kalaupun ingin investasi berlian, pastikan untuk jangka waktu yang sangat panjang.
Baca Juga: 4 Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Investasi Emas Perhiasan
“Berlian dalam tren investasi jangka panjang risiko flukluasi akan berkurang,” tuturnya.
Katanya jangan mengharapkan cuan dalam jangka pendek yang mengakibatkan investor terjebak dalam spekulasi.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)