Cara penggunaannya juga cukup mudah, yakni dengan mengunduh dari kanal yang terpercaya, mengisi informasi yang diperlukan, kemudian menggunakannya untuk scan barcode di pintu masuk ruang publik.
Devie menjelaskan, untuk mengoptimalkan dan menjamin keamanan data, pemerintah telah melakukan migrasi sistem PeduliLindungi ke Pusat Data Nasional yang dikelola oleh Kemenkominfo dengan kerja sama dengan PT Telkom, BSSN, serta kementerian terkait.
Selain itu, dibentuk tim khusus yang selalu memantau keamanan data tersebut. Sementara, Direktur Operasi keamanan dan pengendalian Informasi BSSN RI Rinaldy, saat yang sama menandaskan jika keamanan data pengguna aplikasi selalu menjadi prioritas utama pemerintah.
Baca Juga: Cara Investasi Properti untuk Pemula, Simak Baik-Baik 4 Tips Ini
Rinaldy juga mengimbau masyarakat untuk bijak membagikan informasi pribadi di media sosial, agar tidak disalahgunakan oleh pihak lain untuk tujuan tertentu. “Selain itu, mari kita selalu mengecek kebenaran berita, berusaha mengenali aplikasi dengan baik, agar bermanfaat bagi diri kita sekaligus mendukung program pemerintah dalam pengendalian pandemi,” tegasnya.
Apabila masyarakat memiliki keluhan terkait status vaksinasi yang tidak segera muncul dalam aplikasi PeduliLindungi, dapat melapor melalui email sertifikat@pedulilindungi.id.