NOVA.id - Meskipun tak menimbulkan rasa sakit, tapi keberadaan kutil pada kulit kerap menurunkan rasa percaya diri.
Apalagi jika tumbuh di tempat-tempat yang sangat terlihat.
Mengutip laman Kompas.com, American Academy of Dermatology (AAD) menjelaskan bahwa kutil merupakan benjolan pada kulit yang berakar di permukaan kulit.
Ada beragam jenis kutil tetapi semuanya disebabkan oleh virus HPV (human papillomavirus).
Virus ini memiliki lebih dari 150 jenis, termasuk yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan kanker serviks.
“Ini adalah jenis virus yang sama yang menyebabkan kutil di seluruh tubuh, tapi jenisnya berbeda,” kata dokter spesialis obgyn Leah Millheiser dari California, Amerika.
Virus trsebut menyerang dan menyebabkan kelainan pada lapisan kulit, sehingga memproduksi keratin lebih banyak dari seharusnya.
Kelebihan keratin itu akan menumpuk di permukaan kulit, sehingga terbentuk tekstur kulit baru yang disebut kutil.
Kutil umumnya tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya.
Lamanya waktu untuk sembuh bisa dalam hitungan minggu sampai tahun.
Kendati bisa sembuh dengan sendirinya, beberapa orang berniat menghilangkannya karena penyakit ini mengganggu penampilan.
Baca Juga: Ampuh! Cara Menghilangkan Kutil Pakai Bawang Putih Agar Tak Tumbuh Lagi
Beberapa perawatan menghilangkan kutil memang cukup mahal, tapi kamu bisa mencobanya dengan bahan-bahan alami.
Dirangkum Grid.ID dari Tribunnews.com, berikut ini beberapa cara menghilangkan kutil secara alami.
1. Cuka apel
Melansir dari Healthline, sari cuka apel dianggap memiliki formula seperti asam salisilat.
Asam salisilat adalah obat kutil untuk membantu pengelupasan kulit yang terinfeksi virus.
Cuka apel juga potensial memiliki zat antimikroba yang dapat membantu melawan HPV.
Cara menghilangkan kutil dengan cuka apel cukup mudah.
Kamu tinggal mencampurkan cuka apel dan air dengan perbandingan dua banding satu.
Ambil larutan tersebut dengan kapas.
Kemudian, letakkan kapas lembap itu di atas kutil dan tutup dengan perban.
Biarkan selama setidaknya tiga jam.
Yang perlu diingat, selalu encerkan cuka apel dengan air, ya.
Kadar asam yang tinggi dalam cuka apel dapat menimbulkan iritasi.
Hindari mengusapkan cuka apel pada luka terbuka.
Baca Juga: Jangan Sembarangan! Begini Cara Menghilangkan Kutil Kelamin yang Aman
2. Bawang putih
Bawang putih telah digunakan sejak dulu untuk mengatasi masalah kulit seperti psoriasis sampai menyamarkan bekas luka keloid.
Bawang putih juga terbukti bisa menghilangkan kutil secara alami dalam waktu empat minggu.
Kandungan allicin dalam bawang putih memiliki manfaat bisa menghancurkan enzim dan patogen berbahaya.
Cara mengobati kutil secara alami dengan bawang putih cukup praktis.
Kamu tinggal menghancurkan satu siung bawang putih lalu seduh dengan sedikit air. Oleskan air bawang putih tersebut ke kutil lalu tutup dengan perban.
3. Lidah buaya
Kendati belum ada studi terkait menghilangkan kutil secara alami dengan lidah buaya, gel tanaman ini bisa meredakan gatal dan nyeri karena kutil.
Gel lidah buaya dapat melawan patogen, termasuk virus herpes simpleks tipe 1.
Cara menggunakan lidah buaya untuk menghilangkan gatal dan nyeri kutil cukup praktis.
Kamu tinggal oleskan gel lidah buaya setiap hari.
Baca Juga: Jangan Sembarangan! Begini Cara Menghilangkan Kutil Kelamin yang Aman
4. Vitamin C
Cara menghilangkan kutil secara alami dengan vitamin C bisa dengan membuat campuran tablet vitamin C yang sudah dihaluskan dengan sedikit air.
Oleskan pasta vitamin C tersebut ke kutil, tutup dengan perban dan biarkan semalaman.
Ulangi perawatan setiap hari.
5. Madu propolis
Penelitian menunjukkan bahwa madu propolis memiliki sifat antimikroba dan bisa meregenerasi sel kulit.
Dengan sifat khasnya, madu dapat digunakan untuk mengobati jerawat, luka, infeksi herpes simpleks, dan menyembuhkan kulit yang terinfeksi HPV.
Cara mengobati kutil secara alami dengan madu propolis tinggal mengoleskan madu ke kutil.
Letakkan perban di atasnya dan biarkan semalaman.
Jangan lupa melakukannya setiap hari.
Selain dioleskan, madu propolis juga boleh diminum untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Namun, apabila beragam cara di atas tidak berhasil, ada baiknya Sahabat NOVA berkonsultasi ke dokter untuk saran terbaik. (*)