NOVA.id - Benarkah perselingkuhan tidak bisa disembuhkan?
Anggapan peselingkuh sulit sembuh kerap menghantui pasangan yang pernah merasakan pahitnya dikhianati.
Namun, apakah benar jika perselingkuhan adalah hal yang tidak bisa disembuhkan?
Berdasarkan survei Branching Out Wellbeing Karyn Wittmeyer, separuh responden mengaku tidak mengulangi lagi perbuatan selingkuh.
Beberapa ahli juga menyepakati bahwa perilaku berselingkuh bisa diubah.
"Saya percaya bahwa siapapun dapat berubah jika mereka bersedia melakukannya," tutur konselor kesehatan mental di Whole Life Balance, Joanne Malseed pada BestLife.
Namun, tetap saja harus ada usaha yang dilakukan pasangan jika terjadi hal tersebut.
"Dibutuhkan usaha tetapi itu mungkin (sembuh)," sambungnya.
Sedangkan berdasarkan pakar hubungan South Florida's Love Discovery Institute, Calrolina Pataky, ada tanda-tanda pasangan sembuh dari perselingkuhan.
Tanda pertama adalah adanya keterbukaan dalam komunikasi pasangan.
Jika peselingkuh sudah mau terbuka tentang masa kelamnya, maka itu adalah pengubahan perilaku yang jelas.
"Pelaku selingkuh mau untuk berbicara terbuka dan jujur tentang perselingkuhannya, perasaannya, dan komitmen mereka di masa lalu.
Tujuannya untuk mengubah perilaku mereka," singgungnya.
Selain itu, pelaku juga biasanya bersedia menjawab pertanyaan dari pasangan.
Ciri ketiga, pelaku perselingkuhan berani menerima konsekuensi usai meminta maaf atas kesalahannya.
Bahkan, jika benar-benar "bertaubat" pelaku akan pergi ke konsultan atau pakar hubungan bersama pasangan untuk menyelesaikan masa lalu.
Dengan demikian, hubungan pasangan bisa kembali diperbaiki Sahabat NOVA.
Ternyata, bukan tak mungkin ya memperbaiki hubungan dengan peselingkuh dan perselingkuhan juga mungkin bisa disembuhkan lho. (*)