TabloidNova.com - Menjadi ratu sehari di hari pernikahan adalah impian setiap perempuan. Wujudkan dengan konsep busana pengantin muslim nan anggun dan elegan.
Mimpi mempelai pengantin adalah tampil memukau pada hari H, termasuk mengenakan busana pengantin idaman. Meski belum sepopuler busana pengantin daerah atau internasional, busana pengantin muslim yang mengedepankan keanggunan dan kesopanan mulai banyak dilirik.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat akan memesan busana pengantin muslim. Tentu saja calon pengantin harus berdiskusi secara detail dengan sang desainer agar diperoleh desain yang sesuai keinginan. Selanjutkan tentukan beberapa hal. Apa saja?
MODELGamis. Gaun panjang lurus model gamis yang tidak terlalu formal bisa mejadi pilihan busana pengantin di siang hari. Agar terlihat mewah gunakan detail bordir atau payet dari batu-batuan atau kristal, lalu tambahkan aksesori kerudung. Variasikan busana pengantin muslim model gamis dengan obi full payet atau model tangan lurus, lonceng, lebar, gaya victorian, balon, dan sebagainya untuk menghilangkan kesan monoton.
Gaun. Selain gamis, ada pilihan gaun A-line atau dua potong (tunik) berupa rok panjang dan atasan selutut. Siluet ini tergolong aman untuk busana pengantin muslim.
Kebaya. Jika memilih model kebaya untuk busana pengantin muslim, pastikan siluet yang tidak ketat, misalnya kebaya kurung dengan siluet lurus dan lengan lebih longgar. Pilih bahan dari lace yang dilapis bahan satin sutra sehingga tidak transparan. Untuk kesan ramping, pilih bawahan yang lurus, seperti kain wiron, songket atau tenun. Hindari siluet melebar atau H-line kecuali memiliki tubuh tinggi dan langsing.
BAHANBahan lace masih menjadi incaran calon pengantin lantaran teksturnya yang mewah dan cantik. Namun selain itu Anda bisa mencoba taffeta, sifon sutra, beludru, dan sutra. Untuk acara pagi, pilih bahan nyaman yang menyerap keringat, seperti satin atau sifon sutra.
DETAILPada busana pengantin muslim, detail memegang peranan penting. Siluet yang sederhana ditunjang dengan detail, seperti efek draperi, payet, kerut, sulam, atau bordir yang indah bisa membuat busana lebih istimewa. Letakkan detail di beberapa tempat yang ingin ditonjolkan, namun hindari bagian dada atau pinggul. Pilih warna senada dengan bahan, atau bisa juga perpaduan warna kontras tetapi tetap terlihat cantik. Perhatikan juga kesesuaiannya dengan warna kulit pemakai.
KERUDUNG/JILBABIni merupakan elemen yang sangat penting dan membedakan gaya busana pengantin muslim. Jilbab atau kerudung sangat menjadi pusat perhatian, sehingga konsepnya harus kuat dan unik. Busana yang simpel pun terlihat cantik jika dipadukan dengan kerudung yang menarik.
Sukses tidaknya penggunaan jilbab untuk busana pengantin muslim sangat tergantung pada dua hal:
1. Kemahiran stylist. Oleh sebab itu, pengantin pun perlu fitting jilbab agar ketahuan apakah sudah pas dan nyaman digunakan. Jika memungkinkan, lakukan fitting jilbab bersamaan dengan tes makeup. Informasikan stylist hal-hal seperti, busana yang dipakai, jenis bahan dan warna, bentuk jilbab yang dinginkan, bentuk wajah, serta aksesori yang ingin digunakan.
2. Memahami bentuk wajah pemakai.* Wajah oval memerlukan komposisi kening, rahang, dan dagu yang seimbang. Model jilbab relatif bebas.* Wajah bulat disiasati dengan jarak antara dahi dan dagu yang seimbang dengan jarak pelipis.* Wajah persegi memfokuskan hiasan dengan penataan asimetris, sehingga tidak terlihat kaku.* Wajah segitiga memfokuskan hiasan jilbab di bagian sisi bawah telinga.