TabloidNova.com - Mengikuti ajang lomba lari yang banyak digelar dua tahun belakangan, berapapun jaraknya, membutuhkan persiapan yang matang. Seperti olahraga lainnya, lari juga memerlukan persiapan fisik yang prima agar Anda bisa mencapai garis finish dengan kondisi bugar tanpa cedera.
Apapun jenisnya, baik lari jarak pendek maupun maraton, Anda wajib mengetahui 6 persiapan sebelum mengikuti kompetisi lari agar kesehatan tetap terjaga.
Kenali kondisi tubuhKondisi tubuh tiap orang berbeda-beda tergantung jenis kelamin, usia, berat badan, dan aktivitas. Hal ini akan menentukan jenis latihan yang sesuai untuk Anda. Bagi yang baru memulai berlari, berkonsultasilah dengan dokter terlebih dulu, atau berlatih dengan didampingi oleh pelatih profesional.
Lakukan secara bertahapPersiapan sebelum mengikuti kompetisi lari adalah berlatih dari jauh hari secara rutin dengan intensitas terjaga. Jangan sampai tiba-tiba melakukan aktivitas fisik bila sebelumnya Anda tak pernah berolahraga karena akan membuat organ jantung terkejut.
Cukupi nutrisiMenjelang kompetisi, perbanyak konsumsi lemak sehat dan karbohidrat sederhana sebagai sumber energi. Sebelum mengikuti kompetisi lari, jangan makan dalam waktu yang terlalu dekat dengan waktu lomba, paling lambat 4 jam sebelum berlomba.
HidrasiSaat berlari, tubuh akan kekurangan cairan yang membuat Anda jadi kehilangan kesadaran. Rian Krisna, salah satu pendiri komunitas Indo Runners, mengingatkan persiapan sebelum mengikuti kompetisi lari adalah mengutamakan kondisi tubuh dibandingkan catatan waktu dan lain sebagainya. Khusus bagi yang mudah berkeringat, bawa air mineral untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang.
KenyamananReza Puspo, salah satu pendiri komunitas Indo Runners, menyarankan untuk mengenakan sepatu yang nyaman dan sesuai dengan anatomi kaki. Pilih pakaian dengan bahan yang menyerap keringat. Persiapkan pula visor atau headband agar keringat yang menetes tidak menganggu pandangan mata.
Bersahabat dengan trackPersiapan sebelum mengikuti kompetisi lari adalah kenali situasi saat perlombaan, seperti kondisi jalan, rute, serta perkiraan cuaca saat hari H berlangsung. Menurut Reza, cuaca akan sangat mempengaruhi performa saat lomba, seperti halnya berlomba di cuaca sejuk akan membuat durabilitas meningkat.
Ridho Nugroho FOTO: Womensrunning