Entah dari mana mungkin Anda menyimpan satu kursi kayu tanpa pasangan. Dibuang sayang. Dipakai pun sulit karena sendirian. Hanya dengan sedikit kreativitas Anda dapat menyulapnya menjadi kursi bermanfaat yang cantik tampilannya.Kursi makan kayu peninggalan nenek kita yang selama ini kurang Anda manfaatkan, kini bisa Anda ubah jadi amat berguna. Selain untuk aksen kamar tidur atau ruang lainnya, kursi ini juga bisa untuk menggantung pakaian, dasi, meletakkan majalah, sekaligus sebagai penyimpan pernak-pernik.
Caranya amat sederhana. Sambung bagian sandaran atas hingga cukup tinggi. Untuk memberi aksen, bagian atas dibentuk seperti gantungan pakaian. Bagian bawah, tepat di bawah dudukan, dijebol sedikit lalu dibuatkan laci tempat menyimpan peralatan jahit atau alat tulis Anda.
Nah, kini kita tinggal membuatkannya baju. Kain seprai atau gorden yang belum usang, namun sudah tak terpakai (misalnya, terpercik noda) pun bisa kita gunakan sebagai sarungnya. Buatkan pula kantung penyimpan majalah di samping kursi. Jangan lupa menyesuaikan warna kain dengan warna ruang sekitar. Boleh senada. Kontras pun tak kalah apiknya. Bila Anda memiliki kain-kain sisa, dapat anda buatkan "baju" tambahan sebagai aksesoris sarung tadi. Dengan begitu penampilan kursi dapat diubah-ubah.
Selesai sarung, Anda bisa menambahkan sepotong kayu di belakang kursi sebagai penggantung celana dan dasi. Nah, betul, kan, banyak sekali manfaat kursi ini sekarang.
Semy