Gatot Sempat Tak Gubris Telepon Ibu Angkat Holly

By nova.id, Rabu, 2 April 2014 | 11:46 WIB
Gatot Sempat Tak Gubris Telepon Ibu Angkat Holly (nova.id)

TabloidNova.com - Di persidangan kedua kasus pembunuhan Holly Angela Hayu yangberlangsung Selasa (1/4) kemarin di PN Jakarta Selatan, ibu angkat korban yakniKushandani memberi kesaksian terkait apa yang diketahuinya sesaat setelahmengetahui  Holly  tewas. Saat dihadirkan ke tengah persidangan,Kushandani menuturkan jika pada hari naas tersebut dirinya sempat menghubungiGatot Supiartono, yang saat itu masih berstatus suami siri Holly.

Namun tak serta merta Kushandani menghubungi Gatot karenadirinya memang tak memiliki nomor telepon pria yang ketika itu menjabat sebagaiAuditor Senior di Badan Pemeriksa Keuangan RI itu. Kushandani yang tak kehabisanakal mencoba melacak nomor telepon Gatot ke tempat makan dengan delivery order yangpernah dipesan Gatot.

Setelah mendapatkan nomor Gatot, Kushandani menelepon nomortersebut. Namun saat panggilan pertama dilakukan, nomor tersebut tak aktif.Namun Kushandani mencoba untuk kali kedua dan tersambung. Sayangnya, panggilantersebut juga tak bersambut karena tidak diangkat. Setelah itu, Kushandani masih mencobamenghubungi Gatot untuk kali ketiga, dan akhirnya panggilan tersebut diangkatyang bersangkutan.  Sekonyong-konyongKushandani mengatakan, "Gatot, bojo-mu(istrimu) mati". Bagaimana reaksi Gatot?

Menurut Kushandani, saat itu tak ada jawaban apa pun dariGatot. Setelah Kushandani memanggil berkali-kali dan memintanya untuksegera pulang, Gatot baru menjawab.  Namun Gatot mengatakan, tak bisa segera pulangkarena tidak bisa memesan tiket dadakan.

Saat pertanyaan lain diajukan oleh jaksa soal statuspernikahan Holly dan Gatot, Kushandani mengaku tak mengetahui apakah merekamenikah siri atau resmi. Selanjutnya, Kushandani menekankan jika mendiangmemang tertutup soal urusan pribadinya sehingga dirinya tak bertanya lebih jauhsoal hubungan keduanya.

Selain Kushandani, masih akan ada beberapa saksi lain yangdihadirkan, yakni Syailendra (anakKushandani), Usnali, Umar Hasan, dan Sulaiman, yang merupakan saksi yang datangke TKP setelah Holly dijerat hingga meninggal dunia. Sidang lanjutanpemeriksaan saksi-saksi  ini akan digelarpada Selasa (8/4) pekan depan dengan agenda pemeriksaan  lima saksi. Rencananya, akan ada 53 saksi yangdihadirkan untuk melengkapi persidangan kasus pembunuhan Holly Angela.

Laili/Tribunnews