Pipik Dian Irawati: Ini Seperti Sehari-hari Saja

By nova.id, Senin, 1 September 2014 | 10:25 WIB
Pipik Dian Irawati Ini Seperti Sehari hari Saja (nova.id)

Pipik Dian Irawati Ini Seperti Sehari hari Saja (nova.id)

"Pipik Uje akan tampil di film terbaru, Haji Backpacker. (FOTO: ROMY PALAR/NOVA) "

Tabloidnova.com - Setelah ikut membintangi film layar lebar yang mengisahkan tentang perjalanan hidup mendiang suaminya, Ustaz Jeffry Al Buchori atau yang akrab disapa Uje, belum lama ini, Pipik Dian Irawati atau Pipik Uje baru saja menyelesaikan syuting film terbarunya yang akan rilis pada 2 Oktober mendatang, Haji Backpacker.

Film yang dibintangi oleh pemeran utama Abimana Aryasatya, Laudya Chintia Bella, Laura Basuki, Dewi Sandra, Ray Sahetapy, Kenes Andari, dan Dion Wiyoko ini bercerita tentang perjalanan spiritual seorang pria yang semula 'ptotes' kepada Tuhan pasca meninggalnya sang bunda dan putus cinta.

Pria bernama Mada yang diperankan oleh Abimana ini kemudian memilih menjadi seorang backpacker yang melanglang ke sembilan negara sebagai bentuk protesnya kepada Tuhan.  Nikmat duniawi yang dirasakan Mada ini sayangnya harus berbanding terbalik dengan rasa keimanan yang kosong dalam dirinya.

Sering berjalannya waktu, Mada pun menyadari kekeliruannya hingga akhirnya perjalannya sebagai backpacker membawanya menuju Tanah Suci Makkah. Dan di antara kisah unik dan menarik perjalanan Mada ke sembilan negara tadi, sempat dikisahkan kilas balik ketika Mada kecil semasa tinggal di Surabaya, Jawa Timur.

Nah, di sinilah giliran Pipik memperlihatkan kemampuan aktingnya, yang berperan sebagai ibunda Mada di masa kecil. Uniknya, yang menjadi Mada kecil adalah anak bungsu Pipik sendiri, Bilal, yang saat ini berusia 7 tahun.

"Saya lebih banyak syuting di Surabaya. Ambil adegannya juga enggak banyak, karena saya hanya berperan sebagai  ibunya Mada semasa kecil. Enggak ada kesulitan juga, soalnya yang jadi Mada kecil, kan, anak saya sendiri," ucap Pipik.

Peran dirinya seolah tak penting, lantaran hanya muncul sebentar saja. Namun tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari kisah Mada. "Oleh karena main sama anak sendiri, jadi seperti sehari-hari saja di rumah rasanya. Bedanya, ya, pas main film ada kameranya," ujar Pipik sambil tersenyum seraya berharap film ini bisa diterima baik oleh penonton. "Apalagi waktu tayangnya di bisokop bertepatan dengan Idul Adha. Pas banget lah dengan temanya," pungkasnya.

Intan/Tabloidnova.com