Yuk, Curhat Lewat Gambar! (2)

By nova.id, Jumat, 26 Juni 2009 | 17:25 WIB
Yuk Curhat Lewat Gambar! 2 (nova.id)

Yuk Curhat Lewat Gambar! 2 (nova.id)

"Lala (Foto : Henry) "

Karya Tita, rupanya memberi inspirasi tersendiri pada Sheila Rooswitha (29) alias Lala. Belum lama ini, ia meluncurkan komik curhat berjudul Cerita Si Lala.

Sebenarnya, Lala sudah mulai membuat komik curhat tahun 2003. "Itu luapan rasa kecewa saya karena gagal melanjutkan S2 ke Jerman. Semua sudah siap. Saya sudah dapat sekolah, tempat tinggal, ternyata permohonan visa ditolak," kisah Lala.

Ia pun kemudian menuangkan unek-uneknya dalam bentuk gambar. "Belasan halaman saya buat dalam diary khusus yang sampai sekarang masih saya simpan," kata ibu satu anak yang suka menggambar ini. Saat itu, "Enggak terbayang sama sekali, satu saat bisa diterbitkan sebagai buku."

Kesibukan sebagai pembuat story board dan ilustrator (karyanya, antara lain, Arisan, Lovely Luna, dan Cinta Silver), membuatnya terlupa pada komik curhat. Suatu saat, alumni Desain Grafis Universitas Trisakti ini melihat curhat Tita di situsnya, esduren.multiply.com. "Karya Tita bagus. Saya baru sadar, ternyata komik curhat sangat seru dan tergerak bikin lagi," ujar Lala yang bersama suaminya, Fajar, membuat "foto-foto" prapernikahan dalam bentuk gambar.

Bukan Murahan

Berbagai peristiwa dalam hidupnya, direkamnya lewat gambar. Misalnya, saat hamil, piknik, dan sebagainya. "Ketika saya tawarkan, ternyata penerbit Curhat Anak Bangsa bersedia menerbitkannya. Mereka memang mencari komik jenis ini."

Lala amat bahagia ketika tahu, karyanya disukai banyak orang. "Kebanyakan kaum perempuan. Ada ibu hamil, yang baru menikah, dan lainnya. Mereka merasa terwakili di komik itu. Saya tentu saja sangat senang," ujar Lala yang melahirkan anak pertama, Aradea, Oktober tahun lalu.

Kini, bersama Fajar, ia mengelola Ayla Studio. "Kami jualan jasa bikin ilustrasi. Selama ini, saya sudah menggarap sekian banyak iklan dalam format komik. Misalnya, komik pesanan tentang edukasi merawat tanaman," ujar Lala yang amat yakin, komik curhat punya segmen tersendiri. "Setidaknya saya ingin menyampaikan, komik bukan bacaan murahan!"Henry Ismono