Angelina Sondakh menceritakan pengalamannya hidup di rumah tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Bersama sekitar 800 tahanan lain, Angie berbaur dengan narapidana berbagai kasus. Angie menempati sebuah sel kecil dan tinggal bersama seorang tahanan lain. "Di rutan ada sekitar 800 orang. Satu sel ada 8 orang, tapi kalau saya dapat yang sekamar berdua. Lucu sih, kalau diceritain susah ya, kasusnya beda-beda, kalau saya kan blok kriminal," tutur Angie ketika ditemui tabloidnova.com di Pengadilan Negeri Tipikor jalan HR. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Kamis (29/11) pagi. Saking sempitnya kamar, ia harus berganti-ganti saat harus menunaikan ibadah salat. Di dalam sel yang didiami Angie, hanya terdapat dua kasur tipis yang sehari-hari ia gunakan untuk beristirahat.
"Kalau mau salat ganti-gantian. Kalau salat tahajud saya pakai tempat dia, gantian juga karena kecil banget Memang kasur tipis untuk tahanan. Enakan waktu di KPK," tukas Angie seraya tertawa. Tidur di kasur tipis tahanan, Angie mengaku mulai merasakan nyeri di punggungnya. Terkadang, Angie diserang sakit masuk angin karena saking tipisnya kasur yang ia gunakan. "Paling penyakit punggung. Kalau badan sudah biasa, mungkin masuk angin ya sakitnya," ucap ibunda Keanu Massaid itu terbahak.Okki