Suasana Berbeda Saat Puasa

By nova.id, Jumat, 10 Juni 2016 | 10:30 WIB
Melanie Putria berbagi rahasia sehat berpuasa keluarganya. (nova.id)

Bagi mantan Putri Indonesia 2002, Melanie Putria Dewita Sari (34), kenangan terindah saat berpuasa yang melekat hingga kini adalah tentang Sang Ayah, Almarhum Habibuddin yang selalu punya akal menyemarakkan suasana rumah saat menyiapkan makanan sahur.

Papa punya kebiasaan membangunkan kami dengan siaran radio yang mengumandangkan lagu-lagu salawat, seperti yang dinyanyikan penyanyi Raihan. Lagu itu terdengar kencang dan mengganggu kenyamanan tidur,” ujar ibu dari Sheemar Rahman Puradireja (5).

Kemudian sambil menikmati makanan sahur maupun berbuka puasa, ayah tercinta menceritakan hakikat bulan Ramadan. “Suasana pun dibuat sesantai mungkin dan menyenangkan, membuat saya dan adik saya Andre merasakan betapa bulan suci selalu ditunggu,” tambah Melanie saat ditemui di rumahnya pekan silam.

Puasa Sejak Kecil Kesan bahagia dan menyenangkan selama bulan Ramadan itu terus terpatri di benaknya. Kini, ketika sudah berumah tangga dengan Angga Puradireja, vokalis band Maliq & D'Essentials dan dikaruniai satu anak, Melanie ingin membangun kembali suasana indah yang dulu ia alami.

Menurut pemeran Nurul dalam film Ayat-Ayat Cinta (2008) ini, mengajarkan hal-hal baik, apalagi berpuasa bagi anak sendiri, tidak selalu mudah. “Namanya juga anak-anak, sehingga dia banyak bertanya tentang kenapa mesti menahan lapar dan haus. Padahal Sheemar tergolong anak yang susah makan. Baginya enggak makan, ya enggak apa-apa. Oleh sebab itu saya memberinya pengertian.”

Meski masih bocah, Sheemar sudah ikut berpuasa sejak  usianya masih 4 tahun. “Tahun lalu saat sahur, dia melihat papa dan mamanya menyiapkan makanan, dan ikut menikmati sahur. Lalu dia mencoba enggak makan  hingga jam 9 pagi. Nah, tahun ini aku berharap dia dapat melakukan puasa lebih lama lagi,” ujar Melanie.

Kompak dengan Suami Mengajarkan Sheemar Tentang Agama Melanie menggambarkan hubungannya dengan Sheemar penuh kemesraan. Sedangkan dengan sang ayah, Angga lebih banyak mencontohkan bahwa anak laki-laki akan punya peran jadi Imam dalam keluarga.

“Papanya meminta agar Sheemar mengikuti cara salat. Perannya Angga lebih banyak di situ, tandas Melanie. Melanie dan Angga sepakat untuk mengajarkan dan mencontohkan bagaimana beragama kepada Sheemar oleh mereka berdua. Pelajaran agama di sekolah melengkapinya.

Tugas mulia dalam mengajarkan pentingnya berpuasa, Melanie merasa terbantu oleh  film animasi favorit anak-anak  yang ditayangkan berbagai stasiun televisi yang  banyak menyebarkan pesan dan kesan bagi anak-anak agar berpuasa. "Tayangan seperti itu memudahkan saya  untuk menyambungkan contoh yang ada di film, dengan suasana di rumah, serta  diajarkan di sekolah. Itu sangat memudahkan saya."

Melanie pun tak pernah kehilangan akal dalam memotivasi Sheemar. “Kebetulan aku punya saudara yang punya anak seumuran Sheemar, namanya Nadif yang sudah menjalankan puasa penuh, sehingga ikut memotivasi Sheemar.”

ION Saat Sahur, Rahasia Berpuasa Keluarga Melanie Selain membekali Sheemar dengan pengetahuan agama, tak kalah penting untuk menyiapkan sang buah hati dan juga keluarga secara fisik untuk berpuasa, salah satunya dengan memperhatikan asupan makanan dan minuman yang dikonsumsi saat sahur.

Saat puasa kita hanya minum saat sahur dan berbuka aja dan menurutku yang terpenting itu sahur, karena saat sahur kita mempersiapkan diri untuk berpuasa sepanjang hari. Tantangan yang terberat saat puasa itu biasanya haus, ngantuk dan lemas, itu tanda cairan tubuh kita tidak terjaga atau banyak yang sudah keluar dari tubuh.

Padahal untuk menyiasatinya kita suka minum banyak pas sahur dan imsak, tapi pagi harinya cairan sudah keluar lagi, biasanya pagi-pagi sudah buang air kecil dan jam 10 aja kita udah ngerasa haus. Cairan yang keluar lebih banyak dari yang masuk.

Makanya dari sahur kita sudah harus bisa menabung cairan di dalam tubuh kita. Karena lambung kita juga terbatas, kita harus pintar-pintar memilih minuman saat sahur. Aku ajarkan Sheemar untuk minum minuman yang bisa ditahan di dalam tubuh lebih lama yaitu minuman yang mengandung ION.

Ibarat kaktus yang bisa menjaga cairan tubuhnya lebih lama, ION dalam Pocari Sweat dapat membantu jaga cairan tubuh lebih lama untuk beraktivitas sepanjang hari selama puasa. Makanya aku selalu sedia Pocari Sweat saat sahur yang komposisi IONnya mirip cairan tubuh sehingga cepat diserap dan tahan lama.” Melanie menjelaskan.

“Ini rahasia keluargaku supaya lancar berpuasa. Dengan menyiapkan Pocari Sweat saat sahur, aku bisa menjaga keluargaku agar tidak kekurangan cairan saat puasa. Seluruh aktifitas kami pun bisa berjalan baik seperti biasanya. Insya Allah tahun ini pun puasanya lancar dan berkah sampai hari yang fitri tiba,” tutup Melanie.

Foto: Arizona Sudiro/TabloidNOVA