Morgan Oey Jaga Jarak Dengan Bunga Citra Lestari

By nova.id, Selasa, 21 Juni 2016 | 03:15 WIB
Morgan Oey (nova.id)

Tabloidnova.com – Yang membuat Morgan Oey mau menerima tawaran sebagai Hyun Geun, warga Korea yang jatuh cinta dengan Raynia (Bunga Citra Lestari/BCL), adalah tantangan kreatif dalam memerankan karakter di film 'Jilbab Traveller'. Untuk memerankan karakter ini, Morgan Oey harus bisa berakting seolah-olah ia fasih berbahasa Korea dan justru kaku saat berbicara dalam bahasa Indonesia. Selain itu juga, butuh 8 bulan untuknya memanjangkan rambut.   

“Yang membuat saya menerima tawaran akting ini adalah saya harus belajar bahasa Korea dan bahasa Indonesia dengan dialek Korea. Proses kreatifnya seperti menemukan gesture untuk karakter sangat menarik. Semakin dikasih waktu panjang, semakin bagus persiapannya. Jadi, believable memainkan karakternya. Untuk karakter Hyun Geun ini, saya ada waktu untuk belajar dengan teman saya, orang Korea Selatan juga. Ia mengajarkan pelafalan bahasanya yang fokusnya pada script dan juga pengucapan bahasa Indonesia dengan dialek Korea Selatan. Kita belajar selama tiga minggu. Sebenarnya, yang lebih lama adalah proses memanjangkan rambut gondrong saya sampai 8 bulan,” terang Morgan.

Selama syuting di Korea Selatan, Morgan mengaku mengalami banyak momen berkesan. Salah satu yang tidak mungkin ia lupa adalah upayanya untuk melawan dingin yang kadang mencapai minus 12 derajat.

“Karena syuting pas memasuki winter, yang pasti dingin. Banyak adegan diambil pas Korea lagi dingin-dinginnya. Berperan sebagai orang Korea, saya harus bisa berakting seperti tidak kagok dengan cuaca dingin itu. Untungnya, gak sampai mimisan. Cuma jadi cepat lapar. Kalau dekat dengan coffee shop, kita paling seneng masuk ke dalam untuk menungu karena ada heater. Untungnya, para kru juga dibawa santai dengan cuaca seperti itu. Dari mulut kita kan keluar hawa-hawa. Nah, kita sering mainin itu. Saya first timer untuk merasakan dan melihat hujan salju turun dengan deras. Wow! Seneng banget,” kenang mantan anggota boy band ini.

Kenangan unik lain selama syuting di Korea Selatan ini adalah justru pada interaksinya dengan lawan mainnya, BCL. Walau dalam film diceritakan ia dan BCL sebagai sepasang kekasih, ia sama sekali tidak pernah bersentuhan dengan lawan mainnya.

“Saya kenal BCL sudah lama, dari panggung ke panggung. Kalau ketemu, oh, oke, tahu. Tapi, di sini, lain. Kalau kita berakting dengan mengucapkan line sambil bersentuhan, dengan adanya touching, ada body language, itu mungkin lebih gampang. Jadi, orang yang melihatnya bisa tahu. ‘Oh, dia lagi jatuh cinta.’ Ada gesture lagi jatuh cinta. Tapi, di sini, saya harus bisa menunjukkan rasa-rasa itu dengan eye contact dan ini (sambil menunjuk raut wajah). Saya harus bisa membangun chemistry dengan saling terbuka, saling mengisi, dan saling membuat nyaman satu sama lain. Dan, selama syuting ini, benar, kita tidak saling bersentuhan. Baru bersentuhan di produksi film yang lain.  Kita sudah menerapkan itu dari awal.  Begitu sampai di sana, saya jadi Hyun Geun, BCL jadi Raynia. Begitu selesai syuting, cut, kita bukannya langsung balik menjadi diri kita lagi. Tetapi, tetap ya saling jaga jarak. Bye-nya dadah-dadahan saja dari jauh.” tambahnya.

Syanne