TABLOIDNOVA.COM – Olivia Wilde tidak menyangka jika foto yang memamerkan anak laki-lakinya untuk pertama kali malah justru membuat dirinya menerima banyak kecamanan. Saat melakukan pemotretan untuk majalah Glamor, aktris yang dikenal berkat perannya di serial “House” ini memang baru saja melahirkan.
Dalam salah satu fotonya itu pun ia berpose menggunakan baju dari perancang Roberto Cavali, duduk di sebuah restoran mewah menyusui anaknya, Otis Alexander, yang baru berusia 3 bulan. Ternyata, pose seperti itu dianggap tidak etis dan dianggap meremehkan para wanita yang tidak memberi ASI eksklusif bagi anaknya. Kecaman itu jelas sangat mengejutkan dirinya.
Istri dari aktor Jason Sudeikis ini sama sekali hal tak menyangka jika hal yang natural dan indah untuk didokumentasi sebagai kenang-kenangan bagi dirinya dan anaknya itu justru menjadi bumerang.
“Saya jadi belajar banyak mengenai pro dan kontrak ibu menyusui sejak mendapat kecaman seperti itu. Tetapi, satu yang jelas buat saya adalah setiap wanita punya pilihan untuk melakukan apapun yang ia inginkan. Jadi, apa yang saya alami itu adalah satu pengalaman yang menarik buat saya. Sesi pemotretan saya sedang menyusui itu sebenarnya tidak direkayasa atau dari pengarahan pengarah gaya. Pada saat itu, memang sudah waktunya saya menyusui anak saya. Jadi, itu pilihan saya untuk memberikan dia ASI di tengah-tengah sesi pemotretan dan momen itu kemudian diabadikan,” jelas Olivia saat diwawancara oleh Yahoo! Beauty.
Ditambahkan olehnya jika foto itu sama sekali tidak dimaksudkan untuk merendahkan para wanita yang memilih untuk tidak menyusui anaknya dengan ASI. Baginya, masalah itu pasti karena ada isu yang kompleks di belakangnya.
“Saya tidak pernah bermaksud untuk mempermalukan wanita yang memilih untuk tidak menyusui anaknya dengan ASI dengan alasan apapun. Itu pasti ada masalah atau isu yang kompleks di belakangnya. Hal yang paling tidak kompleks adalah memperbolehkan setiap wanita menyusui anaknya dengan ASI dimanapun dan kapanpun yang ia inginkan.”
Syanne/Tabloidnova.com