1. Buang jauh-jauh pakaian alakadarnya. Menjaga penampilan sangat penting, kendati Anda telah menjadi seorang ibu.
2. Hidupkan foreplay dengan melakukan berbagai variasi tak biasa yang cukup menggoda, dan manfaatkan semua yang Anda bisa mulai "kepala, bahu, lutut, hingga jari kaki."
3. Biarkan suami tahu, dirinya sangat Anda inginkan. Misal, dengan meremas lengannya dan merayu, "Hm, mama suka lihat otot-otot lengan ayah waktu membantu di dapur kemarin.."
4. Ingat-ingat waktu yang tepat untuk mengatakan, "Apakah kamu ingin berhubungan seks?" "Tahukah bagaimana lelahnya aku?" "Pahamilah, aku sudah harus bangun pukul 5 pagi, mengurus bayi, membersihkan lantai dan membereskan semua... ". Daripada mengeluh panjang lebar, Anda mungkin sudah bisa berhubungan seks dengan pasangan.
5. Ketika bayi telah terlelap tidur di kamar tidur Anda, cobalah menyelinap keluar bersama pasangan. Anda dapat berhubungan seks diluar kamar tidur, misalnya, di lantai dapur atau ruang tamu.
6. Apakah Anda merasa kurang seksi dalam bra menyusui dan celana elastis? Lupakan sejenak hal tersebut dan lebih fokus membuat kagum pasangan dengan cara lain: Akses (seks) mudah untuk suami Anda!
7. Buat permainan dari acara anak-anak yang ditonton. Misal, setiap kali Mickey Mouse berteriak, "Oh, Toodles!" saling berikan ciuman pada pasangan.
8. Afrodisiak tak harus berupa makanan tertentu. Afrodisiak bagi ibu baru adalah TIDUR. Jadi, biarkan suami tahu dan bekerja sama untuk merawat bayi sehingga Anda dapat memberikan seks terbaik bagi suami di kesempatan yang ada.
9. Jangan lupa merawat diri, salah satunya mencukur kaki dan merawat wajah.
10. Tunjukkan Anda sedang dalam suasana hati yang baik untuk berhubungan seks dengan pasangan. Cobalah meluncur padanya sembari berbisik lembut pada telinganya dan berikan kata-kata yang paling ingin didengarnya. Sebuah rayuan yang menggambarkan fantasi seks yang disukai pasangan, dapat menjadi pilihan untuk membangkitkan si Dia.
Laili / dari berbagai sumber