Tupperware Women For Mangrove: Penanaman 5.000 Pohon Mangrove di Muara Blacan

By nova.id, Senin, 5 Mei 2014 | 00:39 WIB
Tupperware Women For Mangrove Penanaman 5 (nova.id)

Tabloidnova.com- Krisis air bersih mulai menjadi isu global yang wajib mendapatkan perhatian khusus. Sebab, air merupakan zat paling vital bagi kehidupan makhluk hidup di muka bumi ini. Padahal, seperti diketahui kalau belakangan minim sekali sumber air bersih layak konsumsumsi yang perlahan-lahan akan memengaruhi kesehatan manusia. Lalu apa jadinya jika pasokan air bersih mulai berkurang?Berangkat dari pemikiran itulah Tupperware bekerjasama dengan GPTP, WWF Indonesia, serta Perhutani, menggagas penanaman lima ribu bibit pohon bakau alias mangrove di Muara Blacan, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (4/4). Dalam acara yang bertajuk 'Tupperware Women For Mangrove: Penanaman 5.000 Pohon Mangrove' itu, satu per satu ibu diberikan bibit bakau untuk ditanam langsung di areal yang sudah disediakan.Seperti diketahui, beragam manfaat yang diperoleh dari penanaman bakau. "Manfaat penanaman mangrove yakni berfungsi untuk menghindari abrasi, dan bisa sebagai tempat mengembangbiakan ikan," kata Slamet Marianto, Asper Perhutani. "Selain untuk lingkungan, juga ada beberapa jenis mangrove untuk bahan sirup, dodol, pengganti beras," tambah Ir. Indriastuti MM, Wakil Koordinator GPTP. Jadi, tak perlu diragukan lagi perihal keuntungan penanaman bakau.Tak terasa, dua tahun sudah Tupperware berkontribusi langsung dalam upaya penyelamatan lingkungan melalui penanaman ribuan bibit bakau di Muara Blacan. Tahun ini, keberuntungan berada di tangan. Sebab, saat penanaman berlangsung, air laut sedang surut, sehingga memudahkan saat penanaman."Tahun ini lebih menyenangkan, karena tahun lalu pas mau menanam air sedang pasang, kalau tahun ini enggak. Sekarang juga ada bantuan dari ibu-ibu PKK setempat," ujar Nining W. Permana, Managing Director of Tupperware Indonesia and Vice President Sales Development Asia Pacific, saat dijumpai tabloidnova.comusai melakukan penanaman bibit bakau.Antusiasme para ibu tak terbendung kala mereka dipersilahkan untuk berbaris menuju jembatan bambu yang akan 'mengantar' mereka menuju lokasi penanaman di tengah rawa. Ada-ada saja keseruan yang terjadi disana, mulai dari berebut tempat penanaman hingga berfoto selfie demi tak kehilangan momen saat menanam bibit bakau.Rencananya, akan ada ribuan bibit bakau sumbangan dari Tupperware yang siap menghijau di Muara Blacan. Jumlah bibit ini tergolong lebih banyak jika dibandingkan penanaman yang sudah dilakukan Tupperware di Puncak, PIK (Pantai Indah Kapuk), dan Banda Aceh. "Disini rencananya 5000 titik. Tahun kemarin juga disini. Kita baru dua tahun di Muara Blacan. Di Aceh Besar 5000 bibit, PIK 1800 bibit, Puncak 5000 bibit tanam di darat," kata Nining."Sebenarnya yang kita siapkan tiga kali lipat yaitu 15 ribu bibit lebih banyak, sebagai bentuk antisipasi kalau ada bibit yang tidak tumbuh sempurna," tambah Nining. "Karena masa krisis mangrove itu adalah lima tahun, setelah lima tahun itulah pohon ini bisa berdiri kuat. Hanya 30 sampai 40 persen yang berhasil survive. Makanya, untuk antisipasi, kita siapkan lebih," tambah Nining.Perjuangan penyelamatan lingkungan serta air bersih tak akan berhenti sampai disini. Tupperware berkomitmen penuh akan terus konsisten dalam menjaga lingkungan. "Insya Allah Tupperware akan terus konsisten. Manfaat ekonomis dan ekologis sudah dilihat ya, ikan akan senang hidup disini. Kalau ada tsunami, amit-amit ya, Insya Allah akan bisa menahan," kata Nining. "Kalau kami memiliki kemampuan, akan kami teruskan. Kami ingin aktifitas itu ramah lingkungan," katanya.Niat baik tentu harus secara konsisten direalisasikan. Maka dari itu, Tupperware dibantu oleh komunitas Wanita Tupperware She Can! Seluruh Indonesia, berencana menilik beberapa lokasi untuk penanaman bibit bakau selanjutnya. "Di lokasi ini saja sudah ada beberapa hektar ya, sementara disini kita tekuni. Kita sedang melihat Surabaya, tapi belum tahu realisasinya bagaimana ya. Kan kita juga punya Wanita Tupperware She Can! di Lampung, dan lainnya, kita akan berjuang melalui mereka," katanya.

Okki/Tabloidnova.com