Khairil Anwar, 'Dendam' Sejahterakan Kucing

By nova.id, Minggu, 25 Oktober 2009 | 19:08 WIB
Khairil Anwar Dendam Sejahterakan Kucing (nova.id)

Dulu saya memang membuat rumah kucing dari sisa karpet dan kayu bekas. Maklum kalau impor, kan, mahal sekali. Tapi belakangan muncul produk China yang terbuat dari kertas dan harga sangat murah. Akhirnya saya memilih menghentikan produksi karena tak menguntungkan lagi.

Bagaimana dengan perkembangan cat shop?

Ini untuk subsidi silang. Keuntungan dari penjualan barang-barang di cat shop ini untuk subsidi nombokin usaha lain yang rugi. Jadi kalau dihitung, enggak sampai rugi.

Ada perlakuan khusus untuk anggota?

Ada diskon 10 persen untuk member KP. Jadi saya mengambil keuntungan dari member sedikit sekali. Itu wujud pengabdian dari KP untuk anggotanya.

Barang-barang yang dijual kebanyak impor ya?

Hampir semua. Kecuali produk shampo buatan lokal. Ada juga produk sabun dengan merek KP. Ada produk vitamin impor tapi kami pegang distribusinya. Dua produk itu sangat laku keras.

Karena impor, bujet memelihara kucing butuh biaya besar ya?