Kelainan Otak Mengiler juga bisa disebabkan oleh kelainan otak yang menyebabkan saraf-saraf pusat terganggu. Kelainan ini juga berimbas pada saraf-saraf yang menggerakkan bibir atau mengatur proses menelan. Akibatnya, anak sulit mempertahankan air liur dalam mulutnya.
"Biasanya ngiler karena gangguan otak bukan hilang timbul melainkan menetap pada anak hingga di atas batas usia 3 tahun ia seharusnya tidak ngiler lagi. Selain itu disertai kelumpuhan dan gangguan motorik seperti lemah dan kaku anggota gerak," papar Conny.
Mengiler juga dapat terjadi saat anak mengalami sariawan, yang disebabkan kekurangan vitamin maupun virus coxachie (pada penyakit tangan, kaki, mulut/TKM). Pada kelainan ini biasanya anak mengalami demam, disertai kemunculan gejala lain seperti bintil kemerahan di dalam mulut maupun telapak tangan.
Anak dengan keterlambatan pertumbuhan juga dapat mengalami mengiler. Bisa disebabkan radang selaput lendir mulut dan tenggorokan, kelumpuhan otot pipi, sekuele radang otak, sehingga terjadi gangguan menelan, dan liur mengalir keluar. Mengiler karena gangguan ini sudah jelas terlihat dari status kesehatan anak dan fisik yang tidak memenuhi standar pertumbuhan anak.
Batas anak dikatakan mengiler fisiologis adalah 3 tahun. Jika anak masih mengiler di atas usia 3 tahun, sebaiknya bawa ke dokter untuk mendapatkan diagnosa yang tepat dari dokter. Terutama bila anak mengiler disertai gangguan terlambat bicara.
Dikhawatirkan bila anak mengiler disebabkan gangguan pada saraf pusat, akan terjadi gangguan kemampuan bahasa dan menelan yang akan mempengaruhi kemampuan bicaranya ke depan. Biasanya dokter akan berkoordinasi dengan fisioterapis untuk memberikan latihan yang akan mengoptimalkan kemampuan otot mulut dan sekitarnya.
Tak Perlu FrustasiJangan melulu menyalahkan anak jika ia "hobi" mengiler atau ngeces. Tangani secara bijak agar Anda dan Si Kecil tidak sama-sama frustasi. Caranya?
* Jaga higienitas rongga mulut Si Kecil.* Bila anak mengiler akibat tumbuh gigi, berikan benda-benda yang dingin seperti teethered yang didinginkan. Namun, tetap waspada akan kemungkinan tersedak.* Jika anak mengiler di atas usia 3 tahun dan atau tidak diketahui penyebab mengiler, segera bawa ke dokter.* Mengiler yang berlebihan sehingga ada kemungkinan aspirasi/tersedak juga sebaiknya berkonsultasi dengan dokter* Mengiler disertai demam, kesulitan bernafas, sulit mempertahankan kepala dalam posisi yang tidak lazim, juga sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter untuk mencari penyebab non fisiologis.
Laili Damayanti