Gunakan Kursi Warteg, Andien: Pernikahan Kami Koboi Banget

By nova.id, Sabtu, 2 Mei 2015 | 06:35 WIB
Gunakan Kursi Warteg Andien Pernikahan Kami Koboi Banget (nova.id)

Gunakan Kursi Warteg Andien Pernikahan Kami Koboi Banget (nova.id)

"Andien dan Ippe (Foto: Okki) "

Tabloidnova.com - Konsep pernikahan Andien memang tak mudah diwujudkan setiap orang. Lokasi yang jauh dari pusat kota, perjalanan yang berbukit membuat orang akan berpikir dua kali. Namun tidak dengan Andien.

Dengan usahanya yang keras, Andien dan Ippe  membuat semua orang takjub. Tak hanya membuat kursi dan meja dari kayu, perlengkapan makan, dekorasi hingga menu makanan pun semua dibuat sendiri agar lebih serasi dan sesuai dengan konsep impiannya.

"Aku memang pesan ke orang WO (Wedding Organizer) untuk enggak pakai bunga. Menurut aku, kayu juga cantik. Aku tunjukin kecantikannya kayak gitu. Aku enggak mau ada mawar dalam pernikahan, cuma ada satu bunga di situ, namanya Ranuculus (menyerupai mawar putih). Aku pengin konsep yang menyatu sama alam. Tapi aku  sebenarnya enggak mau terlihat cantik dalam pernikahan. Kita berdua orangnya koboi banget," cerita Andien saat ditemui tabloidnova.com di Kunstkring art, Jl. Teuku Umar 1, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (2/5).

Soal kursi dan meja akad, Andien justru memilih kursi yang jauh dari kesan mewah. Semuanya dikonsepkan secara matang oleh Andien dan Ippe.

"Aku emang pengin kursinya yang kayak abang-abang tukang bakso, tukang warteg. Itu kursi dibuat dari batang kayu bekas. Aku minta enggak difernis, bahkan dibiarkan kepanasan dan kehujanan. Piring, sendok, garpu juga pakai kayu. Gelasnya juga pakai tabung reaksi kimia. Pernikahan kami koboi banget," ungkap Andien lagi.

Menurut Andien, mewujudkan pernikahan seperti ini, justru menemuukan kecantikan dengan sisi lain.

"Seru deh pokoknya. Kecantikannya bisa diliat dari kacamata lain," imbuhnya.

Icha / Tabloidnova.com