Sama seperti kelahiran anak pertamanya, Syarif M. Fajri (2), Arik, begitu pesinetron ini disapa, bertekad akan menemani istrinya kala proses persalinan nanti. Arik pun ditantang kembali untuk menahan rasa takut melihat darah.
"Saya pikir, saya akan pingsan (kalau menemani istri melahirkan) karena saya sekeluarga fobia darah. Tapi, kemarin (waktu kelahiran anak pertama) saya nemenin istri (melahirkan) ternyata enggak apa-apa. Mudah-mudahan yang ini bisa nemenin lagi," ujar Arik.
Menghadapi istri yang sedang melahirkan anak kedua, pesinetron yang mengawali kariernya sebagai model ini, mengaku lebih santai. Arik merasa sudah cukup mendapat pengalaman ketika Marwa hamil Syarif, dua tahun silam. Namun, kata kakak kandung Teddy Syah ini, justru Marwa yang kini lebih sensitif.
"Kalau aku, sih, lebih santai karena semua tanda-tanda (kehamilan) dan yang lain-lainnya mirip-mirip dengan yang pertama. Kalau dia (Marwa) tenang, saya juga tenang," cetus Arik.
Marwa juga mengaku kehamilan kali ini, dirinya menjadi lebih mudah merasa lelah karena masih harus merawat anak pertama mereka, yang masih batita. "Syarif itu masih manja dan maunya nempel terus sama aku. (Hamil) Yang kedua ini lebih capek karena masih ngurusin Syarif. Dan sedihnya, aku sekarang udah enggak bisa gendong dia dan ngajak main lari-larian. Jadi sebenarnya aku juga ada perasaan sedih," aku Marwa yang berat badannya meski sudah hamil 7 bulan, tak terlihat melonjak banyak.
"Banyak yang mengira aku enggak hamil. Padahal ini udah bulan ketujuh dan berat badanku juga sudah naik 7 kilo, dari 47 kilo ke 54 kilo."
Sementara soal jenis kelamin, baik Arik maupun Marwa kompak untuk menjadikannya sebagai kejutan. Saat melakukan USG pun, Marwa tak berusaha bertanya ke dokter soal jenis kelamin bayi yang dikandungnya itu. "Iya kami enggak pernah kepo (ingin tahu) pas USG. Yang penting bayinya sehat," pungkas perempuan yang menikah muda di usia 21 tahun ini.
Isna / Tabloidnova.com