Kantor Bea dan Cukai Tulungagung Adakan Pelatihan Penulisan

By nova.id, Senin, 2 Desember 2013 | 09:26 WIB
Kantor Bea dan Cukai Tulungagung Adakan Pelatihan Penulisan (nova.id)

Kantor Bea dan Cukai Tulungagung Adakan Pelatihan Penulisan (nova.id)

"Dok. Pribadi "

Dalam paparannya, Muhammad Subhan mengatakan, siaran pers adalah sebuah informasi dalam bentuk berita yang dibuat oleh Public Relations (PR) suatu organisasi/instansi/perusahaan yang disampaikan kepada redaksi media massa. "Pada dasarnya siaran pers adalah sebuah berita. Tapi, berbeda dengan berita pada umumnya, siaran pers memiliki tujuan dan kepentingan tertentu," kata Muhammad Subhan yang juga seorang jurnalis dan penulis.

Subhan menyebutkan tujuan siaran pers antara lain adalah memberi informasi baru terkait suatu produk, promosi, kebijakan, keputusan sebuah lembaga, bahkan dapat melakukan klarifikasi termasuk membentuk pencitraan."Prinsip sederhananya, sebagai contoh, sebuah produk, sebagus apa pun produk itu, jika tidak dipublikasikan, lambat laun produk itu akan dilupakan orang. Sebaliknya, sebuah produk, sesederhana apa pun produk itu, jika terus menerus dipublikasikan, akan selalu melekat di benak setiap orang," papar Muhammad Subhan.

Kepala  Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Pratama Tulungagung, Bambang Sukartono, S.H., M.H., pada kesempatan itu mengatakan, pelatihan penulisan siaran pers yang diikuti pegawai di lingkungan kantor yang dipimpinnya sangat penting untuk meningkatkan pengetahuan dan SDM pegawai. "Lewat pelatihan ini kami ingin memberi pelayanan dan pengawasan yang lebih prima kepada masyarakat di Tulungagung dan Trenggalek," ujar Bambang.

Salah seorang peserta pelatihan, Ayudhi Triarso yang juga Kasubsi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan menilai pelatihan tersebut sangat positif dan dapat berkelanjutan di kemudian hari. "Kami senang mengikuti pelatihan ini, dan semoga dapat kami praktikkan untuk mendukung pelaksanaan tugas kami di kantor Bea dan Cukai Tulungagung," tambahnya.

Henry