Tabloidnova.com - Lama tak terdengar kabarnya, sutradara film dan video klip Rizal Mantovani mulai rindu untuk kembali berkarya melalui layar lebar.
Seolah ingin mengulang kesuksesannya di masa lalu, Rizal yang pernah membuat dua film horor, Jelangkung dan Tusuk Jelangkung, pada April tahun ini kembali bikin film horor berjudul Wewe.
Kisah klasik masyarakat Indonesia tentang nenek-nenek berwajah seram yang kerap menculik anak-anak yang ditelantarkan orangtuanya dan akrab disapa wewe gombel ini ternyata menarik perhatian Rizal untuk diangkat ke layar lebar.
"Dulu, di tahun 1970an sepertinya pernah dibuat film dengan tema wewe gombel. Tapi setelah itu enggak ada lagi. Akhirnya saya pikir, oke juga nih ambil yema tentang wewe gombel yang dibalut dengan konflik keluarga," tutur Rizal kepada tabloidnova.com.
Selama ini kata Rizal, film horor yang ada di Indonesia lebih banyak yang menceritakan soal sekumpulan remaja yang pergi ke suatu tempat misterius lalu bertemu makhluk menyeramkan.
"Nah, agar beda, saya ambil tema konflik keluarga. Selain itu, melalui film ini juga saya ingin menyampaikan pesan positif kepada penonton, bukan sekadar menanpilkan suasana seram dan menegangkan saja," ujar Rizal yang dibantu tim special effect untuk membuat sososk wewe semakin terlihat menyeramkan.
Lalu, mengapa Rizal kembali memilih membuat film horor, menurutnya, karena genre horor adalah film yang mampu membuat pennton terhibur sekaligus merasakan ketegangan di waktu yang bersamaan, ibarat bermain roller coaster. Di samping itu, Rizal juga tertantang untuk membuat special effect yang dramatis dalam menggambarkan sosok wewe.
"Sebagai entertainer, tugas saya adalah memberikan hiburan kepada masyarakat dan media yang saya pakai adalah film. Bagi saya, genre horor adalah film yang akan selalu diminati penonton dan pasarnya selalu ada. Saya menganalogikan nonton film horor sama seperti naik roller coaster, rasanya menegangkan, mengerikan, tapi juga sekaligus menyenangkan menghibur, dan enggak pernah bikin orang kapok, kan?" tukasnya sambil tersenyum.
Intan Y. Septiani/Tabloidnova.com