"Negara Uni Eropa terdiri dari 27 negara anggota dan 6 negara kandidat. Dalam promosi kebudayaan, biasanya akan diputar film dari negara-negara Uni Eropa. Biasanya Swiss adalah tempat memutarkan film-film dalam rangka promosi budaya ini. Namun untuk pertama kali, di tahun 2013 kami memutarkan film-film Uni Eropa di Norwegia," papar Orlow Seunke, direktur festival Europe on Screen.
Jika di tahun 2012 pekan promosi budaya Uni Eropa memutar sekitar 50 film, di tahun 2013 ini akan ada 72 film dari 30 negara anggota Uni Eropa.
Sebagaimana diketahui, Eropa merupakan negara yang produktif menghasilkan film sebagaimana Amerika Serikat. Dalam pekan promosi budaya Uni Eropa di Indonesia, film-film ini juga akan diputar di 7 kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Denpasar, Makassar, Medan, Surabaya dan Yogyakarta.
"Film-film ini diputar gratis mulai tanggal 3 hingga12 Mei 2013. Ini adalah film Eropa hasil karya sutradara baru maupun ternama dalam sinema Eropa," ungkap Julian Wilson, Kelapa Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia, Brunei Darussalam dan ASEAN.
Menurut rencana, pada malam pembukaan akan diputar film berjudul "The Fourth State" (Die Vierte Macht) produksi Jerman tahun 2012 karya sutradara Dennis Gansel. Dan di malam penutupan akan disajikan film "Headhunters" (Hodejegerne) film produksi Norwegia tahun 2011 karya sutradara Morten Tyldum yang juga merupakan adaptasi novel terkenal karya Jo Nesbo.
Istimewanya, dalam festival film Uni Eropa ini juga akan diputar film untuk segmen anak-anak. Disamping juga akan dilakukan diskusi, lokakarya dan lomba film pendek. Di akhir peluncuran pekan film Uni Eropa dalam rangka promosi kebudayaan, Orlow Seunke berpesan, "Selamat menikmati film-film serta festivalnya!"Laili