TabloidNova.com - Usai kejadian kecelakaan yang menimpa dua mobil di ruas jalan Tol Wiyoto Witono km.17 arah Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (5/10) dini hari silam, pengendara mobil mewah bermerk Lamborghini berwarna hijau terang yang tak lain adalah pengacara kondang Hotman Paris Hutapea langsung diperiksa di kantor Satlantas Polres Metro Jakarta Utara. Sejak pagi hingga sekitar pukul 15.50 WIB, Hotman menjalani pemeriksaan.
Dalam pemeriksaan tersebut, Hotman mengaku sekaligus menegaskan bahwa dalam kecelakaan tersebut, ia menjadi korban, bukan pelaku. Pasalnya, Hotman tidak menyaksikan detail kejadian karena mobil bernomor polisi B 999 NIP sudah lebih dulu ditabrak oleh bus pariwisata. "Saya korban bus pariwisata, saya bersentuhan sama bus pariwisata bukan (truk) boks," kata Hotman usai pemeriksaan kepada Kompas.com.
Karena kecelakaaan tersebut, mobil yang dikendarai Hotman tersebut pun mengalami kerusakan parah di bagian samping dan terutama di bagian depan. Menurut cerita Hotman, bus pariwisata tersebut menghindari truk pecah ban ketika akan menyalip bus Damri. Lalu, bus pariwisata yang berada di kiri mobilnya membanting setir ke kanan. Bus pariwisata itu mengenai sisi kiri mobil Hotman hingga pintu mobil tidak dapat dibuka. Saat itu pula, bus melaju hingga ke depan mobil Lamborghini. Akibatnya, mobil Hotman pada bagian depan ringsek terkena belakang bus pariwisata. Hotman pun menyatakan ia diperiksa sebagai saksi di kecelakaan tersebut.
"Saya itu korban. Tidak ganti rugi. Seharusnya pemilik perusahaan silaturahmi ke saya," kata Hotman yang usai menjalani pemeriksaan dijemput oleh putranya. Sementara, tak lama berselang, seorang berpakaian hitam dan mengenakan jeans terlihat mendekati mobil Hummer warna hitam dengan nopol B 99 YAP. Pemilik mobil tersebut tak lain adalah CEO Lamborghini Indonesia, Johnson Yaptonaga. Namun, saat didekati wartawan, Johnson tak mengucap sepatah kata pun.
Yetta Angelina / Sumber: Kompas.com