Pada (29/11) lalu, kemitraan SIF dan Institusi Nirlaba Indonesia, Yayasan Rumah Rachel mengembangkan perawatan bagi anak-anak yang sakit parah. Proyek 3 tahun ini berusaha untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan klinis dalam penanganan pasien bagi staf medis dan keperawatan serta layanan asuhan rawat rumah paliatif untuk anak-anak.
Singapore International Volunteers (SIV) melatih tenaga medis profesional Indonesia melakukan pendekatan menyeluruh pada asuhan paliatif, termasuk meringankan penderitaan dalam seluruh aspek kehidupan pasien dan mengintegrasikan dukungan emosional dari keluarga pasien ke dalam rencana perawatan mereka.
"Ketika kami memulainya, sementara kami paham bahwa asuhan paliatif diperlukan di Indonesia, tak satu pun dari kami tahu bagaimana bentuknya, atau bagaimana kami bisa melatih tim tenaga medis profesional kami. Tanpa dukungan dari SIF, Yayasan Rumah Rachel tidak dapat membawa tim multidisiplin beranggotakan tenaga medis profesional untuk mengajar pada waktu yang sama serta memberikan pengetahuan dan esensi utama dari asuhan paliatif. Pelatihan yang dipimpin oleh SIF membantu kami mendapatkan kredibilitas dari komunitas medis di Jakarta, terutama pada awal kami berkecimpung dan proyek tersebut memungkinkan Yayasan Rumah Rachel untuk mengembangkan dan memberikan pelayanan berkualitas yang jauh lebih cepat daripada yang bisa kami miliki sendiri," ujar Ms. Lynna Chandra, pendiri Yayasan Rumah Rachel.
Melalui kerjasama antara komunitas medis Singapura dan Jakarta, anak-anak yang sakit parah sekarang dapat mengakses perawatan klinis yang baik, dukungan dan kepedulian emosional, serta memberikan mereka kesempatan untuk menjalani hari-hari terakhir mereka dengan nyaman.
Ade Ryani