Hal itu diungkapkan Wakil Ketua HMC Solo, Lia Taufik usai acara pengajian rutin HMC Solo yang berlangsung di kediaman desainer Tuty Adib, di Jl.Kenanga, Badran, Solo, Selasa (20/11) siang ini. Tuty adalah Ketua HMC Solo.
Pengajian rutin ini menghadirkan ustadz Ilham LC untuk memberikan tauziah dan pencerahan bagi anggota HMC, Silo.
Muslimah, kata Ustadz Ilham, diharapkan mampu berperan di luar rumah dengan memberikan kemanfaatan bagi sesamanya, utamanya harus mengandung unsur syiar. Selain menekankan pentingnya unsur siar, Ustadz Ilham juga mengatakan bahwa Allah S.W.T itu Maha Indah. Karena itu Allah mengehendakibsetiap umatnya tampil indah tetapi tidak berlebihan. "Harus memberi manfaat bagi kehidupan di sekitarnya. Bai muslimah, hendaknya tampilannya tidak belebihan dan keindahan hanya ditampakkan untuk suami dan keluarganya," lanjutnya.
Selain kegiatan pengajian rutin, HMC Solo juga mengadakan kegiatan tambahan, yakni demo make up dan tips berbusana yang diberikan oleh salah satu anggota HMC Solo sendiri, Umi Hapsiatun dan dipandu oleh Tuty Adib untuk busananya.
Berbusana prinsipnya kata Tuty, harus disesuaikan dengan kondisinya. Misalnya siang hari, sebaiknya tidak mengenakan warga hitam yang akan membuat si pemakai tampak kusam atau warna yang terlalu cerah.
Sementara ber- make up kata Umi, utamanya terletak pada cara pemakaian bedak. Sebaiknya tidak mengenakan foundation padat yang akan membuat terlihat tebal. Sebaiknya mengenakan pelembab ."Agar tidak mengkilap, setelah itu diserap pakai kertas tisu baru mengegankan faoundation. Pemakaian bedak juga tipis-tipis saja. Pemakaian bedak tabur pada prinsipnya hanya untuk menghilangkan kilau di wajah. Kalau untuk menghadiri acara, boleh mengenakan foundation padat," tutur Umi.
Beberapa langkah make up juga diberikan Umi mulai dari merias alis, blus on hingga lisptik. Semuanya diperagakan pada model yang tak lain anggota HMC Solo.
Rini