Tabloidnova.com - Pekan lalu, Syahrini dikabarkan mangkir dari pemeriksaan terkait kasus Feriyani Lim dengan ketua KPK nonaktif, Abraham Samad. Beredar pula isu bahwa Syahrini akan dijemput paksa oleh aparat penegak hukum,kalau tak memenuhi panggilan penyidik. Namun nyatanya, sejak siang tadi Syahrini sudah mendatangi Bareskrim Mabes Polri untuk memenuhi proses penyidikan. Ia mengaku sempat kesal karena dikabarkan akan dijemput paksa.
"Apalagi itu, ada kabar Syahrini akan dijemput paksa, itu enggak ada!" tegas Syahrini saat dijumpai tabloidnova.com di Bareskrim Mabes Polri, jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (2/3/2015). Pernyataan Syahrini itu kembali ditegaskan oleh pengacaranya, Hotman Paris Hutapea. Menurut Hotman, kehadiran Syahrini sifatnya sukarela agar permasalahan yang menyeret namanya lekas selesai. "Syahrini yang didampingi saya, sudah selesai BAP. Dia datang secara sukarela, bukan karena jemput paksa," tegas Hotman. Syahrini ikut terseret dalam kasus Feriyani Lim dengan ketua KPK nonaktif, Abraham Samad. Sebab, Syahrini sempat beberapa kali terlihat berfoto bersama Feriyani. Dalam pemeriksaan kali ini, Syahrini dicecar belasan pertanyaan terkait kasus tersebut.
"Ada 15 pertanyaan terkait dengan laporan polisi terkait AS (Abraham Samad) mengenai dokumen palsu. Yang jadi pokok pertanyaan apakah (Syahrini) berteman dengan Feriyani Lim? Jawabannya Syahrini tak pernah berteman dan jalan-jalan dengan Feriyani Lim," tutur Hotman. Okki/Tabloidnova.com