Tri memuji, saat ini sudah ada peningkatan kualitas dan kuantiatas dari setiap perajin. Terbukti, banyak perajin yang sudah sampai tahap mengekspor ke luar negeri. Tri juga berharap, dengan makin banyaknya perajin, bisa mengangkat taraf hidup masyarakat.
Yang menggembirakan, pameran ini juga diikuti para perajin pemula yang sebagian besar ibu-ibu yang baru mengikuti pelatihan yang diselenggarakan instansi pemerintah beberapa waktu lalu. Selain pameran, juga diadakan workshop dan pelatihan bagi pengunjung, mulai dari cara pembuatan bunga kering, glass painting, clay, batik celup, dan sepatu lukis.
Pada pembukaan pameran, dilakukan penyerahan beasiswa dan sejumlah barang bagi putra-putri perajin kurang mampu. Sumbangan ini berasal dari asosiasi masyarakat Korea di Surabaya, berupa uang Rp 15 juta, 4 buah sepeda, 2 unit digital piano, 90 pasang sepatu dan 28 tas sekolah.
Gandhi