Menurut Joko Widodo, kedatangannya kali ini bukan dalam agenda khusus. Namun hanya kunjungan biasa untuk berkenalan dengan pejabat baru di wilayahnya. Apalagi saat Kapolda Metro Jaya dilantik, dirinya tak sempat hadir karena ada keperluan lain. Namun pertemuan tersebut juga dimanfaatkan untuk membicarakan banyak hal."Kalau yang dibicarakan banyak. Tapi intinya kami hanya ingin Jakarta aman. Itu saja. Tidak ada hal yang khusus. Tidak ada hal yang perlu diberi perhatian khusus," ungkap Jokowi usai melakukan pertemuan dengan Irjen Pol Dwi Priyatno.
Pembicaraan tersebut antara lain untuk mempererat kerjasama Pemda DKI Jakarta dengan Polda Metro Jaya. Menurutnya, penting kolaborasi Pemda dengan Polda Metro Jaya untuk bersama-sama menata Ibu Kota Jakarta."Kami harus selalu bicara persoalan sekecil apapun harus dilihat supaya tidak dibesar-besarkan," ujarnya arif.Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Priyatno, menuturkan pertemuan itu dilakukan hanya untuk menjaga sinergitas dan koordinasi yang sudah dibangun selama ini. Kata dia, permasalahan keamanan dan ketertiban masyarakat tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri.Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus selalu beberjasama untuk mewujudkan hal-hal yang berkaitan dengan keamanan dan ketertiban masyarakat."Silaturahmi memang perlu untuk menjaga sinergitas, koordinasi yang sudah bagus harus ditingkatkan sehingga kamtibmas di DKI jadi kondusif dan berjalan lancar. Kita siap mendukung DKI," ujar Dwi.Masih menurut Dwi, dirinya perlu bersilaturahim dengan Jokowi sebagai orang nomor satu di Jakarta "Saya pejabat baru di Polda Metro, pak Putut (Putut Eko Bayu Seno) pamitan. Sudah direncanakan mau ke Balai Kota. Tapi jadinya ketemu di sini," pungkasnya.
Laili