Dalam pertunjukan bertajuk "Nyanyian Untuk Indonesia Timur" ini, Tompi melantunkan berbagai lagu dari berbagai daerah di Indonesia, khususnya lagu-lagu dari Indonesia Timur. Penampilannya kali ini diiringi oleh musisi muda Indonesia, di antaranya Echa Soemantri (drum), Fajar Adi Nugroho (bass), dan Yudhistira Arianto (keyboard).
Pertunjukan berdurasi 60 menit ini dibuka oleh Tompi dengan membawakan lagu Rame-Rame yang dibawakannya dengan sentuhan khasnya. Dan secara terturut-turut, Tompi juga membawakan lagu Apuse, O Ina Ni Keke, Anak Kambing Saya. Bahkan, penikmat seni juga dihibur oleh sejumlah lagu-lagu populer Tompi, seperti Selalu Denganmu, Tak Pernah Setengah Hati, dan Menghujam Jantungku.
Selain dihibur dengan penampilan dan suara merdu Tompi, penikmat seni di Galeri Indonesia Kaya pada kesmepatan itu juga disuguhi oleh keindahan foto-foto pemandangan tanah Papua yang ditampilkan melalui tiga buah screen yang terdapat di auditorium Galeri Indonesia Kaya. Foto-foto ini merupakan hasil jepretan Tompi sendiri ketika ia berkunjung ke Wamena, Papua beberapa waktu lalu.
"Pada saat saya hendak mendarat di Papua untuk pertama kalinya berkunjung, saya terkagum-kagum dengan pemandangan yang terhampar di depan saya. Sungguh luar biasa Tuhan menciptakan alam Papua, yang menurut saya jauh lebih indah dibandingkan negara-negara lain. Oleh karena itu, saya pikir lebih baik mengunjungi saudara-saudara kita di Papua dibandingkan mengunjungi negara lain, karena alam Indonesia sungguh sangat indah," tutur Tompi.
Namun sangat disayangkan, lamjut Tompi, "Wamena seperti jauh tertinggal dibandingkan daerah lain di Indonesia. Sangat miris melihat saudara kita sendiri masih ada yang begitu tertinggal dan sangat membutuhkan perhatian pemerintah."
Dan pada hari ini juga dibuka pameran foto hitam putih yang diabadikan langsung oleh Tompi dalam kunjungannya ke Papua. Ada pula foto-foto yang diambil Tompi di sela-sela kegiatan lainnya, seperti foto potret Titi Rajo Bintang, Trio Lestari, dan pengalaman keseharian Tompi selama di Jakarta.
Foto-foto yang dipamerkan ini diambil dengan kamera film (analog) yang diproses sendiri oleh Tompi. Ada sebanyak 33 foto yang dipamerkan di sepanjang selasar Galeri Indonesia Kaya yang akan berlangsung mulai 14-31 Desember 2014.
"Semua foto-foto ini dijual, tapi tidak ada ketentuan harganya berapa. Siapa saja yang berminat, bisa menghubungi tim Galeri Indonesia Kaya dan menyebutkan angka yang diajukan untuk membeli foto ini. Semua hasil penjualan foto ini akan disumbangkan untuk saudara-saudara kita di Papua," tambah Tompi.
Intan Y. Septiani/Tabloidnova.com