Aktris Ini Tak Menyangka Harus Begadang Tiap Malam

By nova.id, Kamis, 27 November 2014 | 03:51 WIB
Aktris Ini Tak Menyangka Harus Begadang Tiap Malam (nova.id)

Aktris Ini Tak Menyangka Harus Begadang Tiap Malam (nova.id)

"Eva Mendes (Foto: Emma Summerton) "

Tabloidnova.com - Sebelum menikah dan melahirkan anak perempuannya, Esmeralda Amada, Eva Mendes menyangka jika pada saat ia menjadi seorang ibu, ia tidak harus begadang sampai malam lagi. Ternyata, justru sebaliknya. Setelah melahirkan, ia lebih sering melek hingga subuh. Bukan begadang untuk begaul clubbing, tetapi untuk mengurus bayi yang sering terbangun malam hari.

"Saya pikir begadang malam dan mengalami pengalaman yang paling liar sudah lewat, ternyata teori saya salah. Justru ketika saya punya bayi, saya lebih sering begadang malam dan melewati pengalaman yang lebih liar dibanding pergi clubbing seperti saat masih single," terang istri aktor Ryan Gosling ini kepada majalah digital Violet Grey.

Ia pun bergabung dalam komunitas ibu-ibu yang juga harus begadang malam mengurus bayi melalui forum-forum di internet. Eva merasa lewat forum seperti itu ia mendapat dukungan dari ibu-ibu yang bernasib sama dan saling bertukar pengalaman.

"Saya pernah baca satu bagian komentar dimana komentar para ibu itu sangatlah memenangkan hati. Walau hanya sebatas tahu jika saya tidak sendirian yang harus begadang dan ternyata banyak ibu yang mengalami hal yang sama, benar-benar menolong saya untuk bisa bertahan setiap malam," Eva menambahkan.

Berhubung baru 10 minggu yang lalu, Eva melahirkan bayi Esmeralda, ia masih tidak percaya jika ia benar-benar sudah menjadi ibu dan mengurus anak. Itu sebabnya soal begadang ini ia belajar bagaimana untuk bertoleransi.

"Efek begadang malam, saya paling hanya lemas mengantuk saja karena kurang tidur. Tetapi, itu tidak sebanding dengan apa yang harus bayi saya lewati.

"Terkadang, bayi saya muntah karena kekenyangan atau menangis karena mungkin lapar. Bayi belum bisa mengekspresikan apa yang diinginkan. Itu menyebalkan. Jadi, menjadi bayi jelas lebih (berada dalam posisi) sulit."

Syanne/People.com