Namun, Katy tampaknya tidak bisa menutupi kekesalannya terhadap paparazzi Australia yang terus mengikuti dirinya akhir pekan kemarin dan tak berhenti memotret. Padahal, ia jelas-jelas meminta para fotografer itu menghormati waktu pribadinya. Puncak kekesalannya akhirnya pun ia tumpahkan lewat kicauannya di twitter beberapa jam sebelum tampil di Sydney.
"Media Australia: Kalian harus malu pada paparazzi dan budaya tabloid kalian. Paparazzi kalian tidak punya rasa hormat, tidak ada integritas, tidak berkarakter. Tidak berperikemanusiaan. Saya terus dibuntuti banyak pria dewasa di saat saya mencoba menikmati waktu tenang di pantai. Mereka tidak berhenti memotret, padahal saya sudah memohon untuk tidak melakukannya dan membiarkan saya punya ruang pribadi. Banyak orang berhenti dan mencoba membantu tetapi paparazzi itu malah menertawakan saya dan terus membidik kamera dan memotret."
Masih tidak bisa menahan kekesalannya, mantan pacar John Mayer ini terus mencelotehkan kekesalannya.
"Para paparazzi itu malah mencoba membuat masalah. Mereka malah mengolok-olok jika saya untuk memberikan mereka pose baju renang, maka baru mereka akan meninggalkan saya. Hal ini sangatlah seronok dan perilaku yang menjijikan. Saya tidak akan pernah lagi berkompromi dengan paparazzi dan tidak akan berteman dengan orang-orang yang memiliki perilaku seperti ini."
Kekesalan Katy Perry ini ternyata banyak mengundang simpati. Setidaknya, dari warga twitter yang meretweet postingan Katy hingga 10 ribu kali. Beruntung, ia hanya kesal dengan paparazzi saja karena keesokan harinya, ia melakukan servis pada penggemarnya dengan memposting dirinya menggunakan bikini berwarna ungu muda di atas sebuah kapal yacht.
Syanne/E! Online