Kepada wartawan, Kamis (5/12) ?pagi, Putut menegaskan jika satgas semacam ini bukanlah kali ini ada. "Sudah dari dulu disediakan sedemikian rupa. Seperti halnya tim SAR milik Pemda, TNI dan sebagainya. Tugasnya, sudah barang tentu untuk menangani banjir," tegasnya.
Saat bertugas di wilayah banjir, anggota Polda Metro Jaya tak akan lupa tugas utamanya menjada keamanan.
"Untuk antisipasi keamanan di wilayah banjir, kami akan gunakan kano dan rakit buatan dari jeriken, untuk berpatroli. Yang pasti kami selalu menjaga rumah-rumah penduduk yang ditinggalkan penghuni," tegas Putut.
Selain mengerahkan pasukan satgas, PMJ juga mengerahkan penyidik berpakaian preman dengan senjata. "Jika ada tindak kriminal, penyidik dapat melakukan penindakan tegas," tukasnya.
Nantinya, polisi akan membangun posko-posko banjir di berbagai wilayah. Sesuai tanggung jawab wilayah hukum. Selain membangun posko, Satlantas juga akan melakukan rekayasa lalu lintas di wilayaha banjir untuk mengatasi kemacetan saat banjir sudah merugikan masyarakat umum yang lain.
Demi kelancaran tugas satgas banjir, beberapa anggota tim SAR baik dari Sabhara, Brimob hingga Polisi Air, telah mendapatkan pelatihan tim SAR dari Mabes POLRI khususnya untuk mengendalikan kano.Laili