Bunuh Diri Gagal, Hukuman Justru Didapat

By nova.id, Rabu, 30 Oktober 2013 | 10:39 WIB
Bunuh Diri Gagal Hukuman Justru Didapat (nova.id)

Bunuh Diri Gagal Hukuman Justru Didapat (nova.id)

"ilustrasi "

Awalnya, Michael McStay berniat bunuh diri di apartemennya dengan memenuhi tempat tinggalnya itu dengan gas dari pipa gas yang ia bocorkan. Namun, pada pagi hari bulan September 2011 itu, ia berubah pikiran dan membuka semua jendela agar gas yang memenuhi ruangan bisa keluar. Setelah itu, ia menyalakan rokok. Saat itulah, atap ruang apartemennya jebol oleh ledakan api dan menyebabkan kerusakan senilai 270 ribu pound.

Tetangga Michael yang tinggal persis di lantai atas apartemennya, langsung turun bersama anaknya ke halaman belakang setelah pagi itu terbangun oleh suara ledakan. Akibat ledakan itu, ia menderita luka bakar yang sangat parah di seluruh tubuhnya. Tak hanya itu, pria 39 tahun ini juga sempat koma selama tiga bulan dan terpaksa menjalani rawat inap di rumah sakit selama satu tahun.

Michael juga harus menjalani 30 kali operasi karena api membakar 65 persen tubuhnya. Dalam persidangan, Paul Caulfield dari tim pembelanya mengatakan, akibat luka yang dideritanya, jantung Michael sempat tiga kali terhenti, tangan Michael nyaris tak bisa digunakan lagi, tak bisa tidur nyenyak selama dua tahun, dan terus-menerus mengonsumsi obat penghilang rasa sakit dalam dosis tinggi.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu, Michael juga harus menjalani hukuman penjara selama 27 bulan setelah divonis bersalah oleh pengadilan Newcastle Crown Court, Inggris.

Dua tahun di antaranya ia habiskan di dalam rumah sakit. Saat sidang, Michael mengaku bersalah atas peristiwa kebakaran tersebut. Ia juga mengakui kecerobohannya membuat nyawa orang lain terancam.Hasuna