Jaksa Koboi, Marcos Panjaitan, yang seharusnya memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya hari ini (23/9) tiba-tiba tak bisa memenuhi undangan. "Ya, tadi sekitar pukul 11 siang, penyidik ditelepon pengacara yang bersangkutan mengatakan tidak bisa datang," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto saat dikonfirmasi soal penyidikan MP.
Anehnya, saat ditanya apa alasan sang Jaksa Koboi tak datang, Rikwanto hanya menyatakan jika alasan yang diungkapkan oleh pengacara kurang jelas. "Tapi akan dilayangkan kembali surat panggilan kedua dalam minggu ini," ujar Rikwanto menegaskan jika Jaksa MP masih berkewajiban menjalani proses hukum pasca kejadian intimidasi yang dilakukannya di SPBU Mekar Jaya, Serpong, dengan melibatkan sebuah senjata diduga senjata api, Senin (2/9) lalu.
Soal apakah polisi akan memastikan senjata yang digunakan MP mengintimidasi petugas SPBU bernama Priyatna, Rikwanto menegaskan jika penyidik pasti akan memastikannya. "Pastinya, senjata akan dikonfirmasi dan dipastikan oleh penyidik saat yang bersangkutan hadir di hadapan penyidik," tukas Rikwanto lagi.
Soal apakah ada bukti rekaman CCTV yang memperlihatkan senjata yang ditunjukkan oleh MP kepada korban untuk menakut-nakuti, polisi menuturkan memiliki bukti tersebut. Laili