Putria sudah mantap memilih lahan di bidang kue. Sebelum memutuskan menjadi pengusaha, Putria tercatat sebagai Programmer di PT Gama Techno, Jogja, selama 1,5 tahun. Karena kontrak kerjanya tidak diperpanjang, jebolan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) AMIKOM tahun 2008 ini lantas banting stir membuka usaha kue. Ia pun belajar secara otodidak melalui resep-resep yang bertebaran di berbagai situs internet. "Saya sampai 10 kali gagal saat membuat brownies kukus," ujarnya.
Namun, Putria tak berhenti belajar, sampai akhirnya benar-benar mahir. Tahun 2007, ia membuat blog untuk menjaring konsumen. Ia memberi nama usahanya Shania Cake. Order pun mulai datang ke rumahnya di Mustika Regency Kav. 3, Ngentak, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, Jogja.Saat ini kue favorit Shania Cake yang banyak diburu konsumen adalah wedding cake dan birthday cake. Harganya bervariasi dan yang termahal mencapai Rp 4 juta. Putria pun senang langkahnya kian maju. "Ke depan, saya ingin membuka kursus. Karena kendala tempat, saya belum dapat mewujudkannya. Tapi saya bersedia, kok, mengajar secara privat."
Tika